Home Berita Kementerian PUPR Percantik Kawasan Dataran Tinggi Dieng di Jawa Tengah

Kementerian PUPR Percantik Kawasan Dataran Tinggi Dieng di Jawa Tengah

Share

Jakarta, Lintas – Seperti tanpa henti, pemerintahan Jokowi membangun negeri. Melalui Kementerian PUPR, pemerintah menata kawasan Dataran Tinggi Dieng di Kabupaten Wonosobo dan Banjar Negara. Penataan kawasan ini untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara di Jawa Tengah.

Dikutip dari rilis yang diterima Minggu (14/5/2023), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, penataan kawasan tersebut diharapkan mampu menghadirkan para wisatawan sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. “Penataan kawasan wisata juga untuk memberikan pelayanan yang baik bagi para pengunjung yang datang,” kata Menteri Basuki.

Kawasan wisata Dataran Tinggi Dieng memiliki potensi alam yang indah dengan udara yang masih alami dan sangat berpotensi untuk dikembangkan. Selain pemandangan alam yang indah, Dieng juga menyimpan banyak obyek wisata geologi dan sejarah. Obyek tersebut seperti Kawah Sikidang, Kawah Sileri, Telaga Warna, Gunung Prau, dan kawasan candi-candi.

Proses Lelang

Pekerjaan penataan kawasan wisata Dieng akan dimulai pada 2023. Kebutuhan anggaran sekitar Rp 101 miliar. Saat ini tahap pematangan proses lelang dengan luas area ditangani 5,7 hektar dari total luas kawasan wisata Dieng 4.600 hektar.

Adapun lokasi penanganan meliputi kompleks wisata Candi Arjuna dan kawasan Sikidang di Banjarnegara. Termasuk kawasan Telaga Warna, Bukit Sikunir, dan kawasan Sikidang di Wonosobo. Lingkup pekerjaan setiap kawasan wisata rata-rata meliputi renovasi bangunan utama, pembangunan kantor pengelola, pembangunan mushala, dan gudang. Juga termasuk ruang tiket/informasi, penataan area amphiteater/camping ground, penataan kios pedagang, area parkir, dan lanskap.

Disampaikan Basuki, dalam pembangunan infrastruktur kawasan wisata Dieng dilakukan Kementerian PUPR dengan penuh ketelitian dan detail. Kualitas artistik dikedepankan dengan memaksimalkan potensi lokal dan segala kekayaan alamnya. Hal itu, misalnya, dalam penataan kawasan Bukit Sikunir. Menurut Basuki, tempat ini akan dilengkapi dengan amfiteater. Dengan begitu, diharapkan akan mendukung kegiatan seni dan budaya lokal sehingga mampu menciptakan penataan ruang publik yang sesuai dengan karakteristik dan kearifan lokal budaya daerah. Lewat cara itu, dapat mendatangkan devisa, membuka lapangan kerja, serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal. (HRZ)

Oleh:

Share

Leave a Comment

Majalah Lintas Official Logo
Majalahlintas.com adalah media online yang menyediakan informasi tepercaya seputar dunia infrastruktur, transportasi, dan berita aktual lainnya, diterbitkan oleh PT Lintas Media Infrastruktur.
Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.