Jakarta, Lintas — PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah 18 perjalanan kereta demi mengantisipasi lonjakan penumpang selama libur panjang Idul Adha 1444 H atau tahun 2023.
KAI mengoperasikan 1.340 Kereta Api Jarak Jauh pada periode libur panjang Idul Adha yakni Selasa (27/6/2023) sampai Minggu (2/7/2023.
Ada penambahan 18 perjalanan dibanding pekan sebelumnya, Selasa (20/6/2023) sampai Minggu (25/6/2023) sebanyak 1.322 perjalanan KA.
Kereta yang ditambah perjalanannya yakni KA Argo Parahyangan (Gambir – Bandung pp), KA Manahan (Gambir – Solo Balapan pp), KA Pandalungan (Gambir – Jember pp), KA Sancaka (Yogyakarta – Surabaya Gubeng pp), dan KA Kaligung (Semarang Poncol – Cirebon Prujakan pp).

Baca juga: Libur Idul Adha, Pemerintah Batasi Mobilitas Angkutan Barang Selama 3 Hari
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, penambahan frekuensi perjalanan kereta api ini untuk mengantisipasi peningkatan volume pelanggan atau penumpang pada libur panjang Idul Adha.
“Peningkatan jumlah perjalanan KA ini merupakan bagian dari komitmen KAI untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, terutama pada masa high season seperti long weekend ini,” kata Joni dalam keterangan yang diterima MajalahLintas.
Instruksi Menteri Perhubungan
Hal ini sesuai dengan instruksi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kepada jajarannya agar berkoordinasi secara intensif dengan para operator, baik di jalan maupun sarana dan prasarana transportasi seperti di terminal, bandara, stasiun dan pelabuhan.
“Kami berupaya memastikan perjalanan masyarakat di masa libur Idul Adha yang cukup panjang ini dapat berjalan dengan selamat, aman, lancar, tertib dan terkendali,” ujar Menteri Budi Karya dalam keterangan tertulis.
Sesuai data KAI, Senin (26/6/2023), tiket KA Jarak Jauh yang telah terjual pada periode libur panjang Idul Adha sebanyak 556.778 lembar atau rata-rata 92.796 tiket per hari.
Jumlah tersebut 74 persen dari total keseluruhan tiket KA Jarak Jauh yang dijual sebanyak 751.069 tiket.

“Kami bersama pemangku kepentingan akan terus berkoordinasi dan memonitor secara intensif pergerakan penumpang maupun kendaraan, agar bisa dilakukan penanganan secara cepat dan tepat. Mudah-mudahan lonjakan pada libur Idul Adha ini dapat ditangani dengan baik seperti halnya penanganan arus mudik dan balik pada Idul Fitri beberapa waktu lalu,” lanjut Menhub.
Rute kereta favorit masyarakat pada periode ini yakni Jakarta – Bandung pp, Jakarta – Surabaya pp, Jakarta – Purwokerto pp, Jakarta – Solo pp, dan Yogyakarta – Banyuwangi pp.
Jika tiket yang diinginkan sudah habis, pelanggan dapat memilih tanggal dan rute alternatif atau memanfaatkan fitur Connecting Train di aplikasi KAI Access yang akan membantu opsi perjalanan dengan mengombinasikan jadwal kereta yang bersifat persambungan. (EDW)
Baca juga: Libur Idul Adha, 28 Unit Kapal Layani Penumpang Merak-Bakauheni