Jakarta, Lintas — Sebanyak 28 unit kapal siap melayani para penumpang di lintas penyeberangan Merak-Bakauheni menjelang libur panjang Idul Adha.
Hal ini untuk mengantisipasi jumlah penumpang penyeberangan laut, utamanya Merak-Bakauheni, yang diperkirakan naik pada libur panjang Idul Adha.
Jumlah kenaikannya berkisar 5-10 persen, khususnya di lintasan tersibuk Merak-Bakauheni yang menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatera.
General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Merak Suharto menyatakan, pihaknya siap menyambut arus berangkat dan balik pada momentum libur panjang Hari Raya Idul Adha pekan ini.
“Dengan adanya prediksi puncak arus mudik libur panjang Idul Adha di tanggal 28 Juni 2023, sejak minggu lalu telah mempersiapkan berbagai fasilitas dalam mendukung operasional penyeberangan dan pelabuhan,” jelas Suharto dalam keterangan resmi, Senin (26/6/2023).
Beroperasi 24 Jam

Sarana kapal yang disiapkan di lintas Merak-Bakauheni sebanyak 28 unit kapal. Seluruh kapal tersebut akan dioperasikan 24 jam selama periode libur panjang Idul Adha.
Jumlah unit kapal ini didapat melalui koordinasi dan jadwal yang ditetapkan oleh BPTD.
Selain itu, Cabang Merak akan mengoperasikan enam dermaga. Perinciannya adalah lima dermaga reguler dan satu dermaga eksekutif.
Lalu, sebanyak 13 unit vending machine untuk boarding dan check-in tiket penumpang, terdiri dari delapan unit layanan reguler dan lima unit layanan eksekutif.
Ditambah pula, 15 unit loket toll gate untuk boarding dan check-in tiket kendaraan. 15 unit loket itu terdiri dari delapan unit loket roda empat atau lebih, dua unit loket kendaraan roda dua, dan lima unit loket eksekutif.
Prediksi Puncak Arus Balik
General Manager ASDP Cabang Bakauheni Rudi Sunarko mengatakan, puncak arus balik dari Bakauheni diperkirakan terjadi pada 2 Juli 2023.
Tanggal tersebut sesuai dengan berakhirnya cuti bersama bagi ASN yang jatuh pada tanggal 28-30 Juni 2023 dan libur sekolah.

“Berdasarkan data perbandingan antara Idul Adha 2022 dan Idul Adha 2019, ASDP Cabang Bakauheni memperkirakan adanya peningkatan traffic kendaraan sebesar satu persen dibandingkan dengan Idul Adha 2022, dengan total kendaraan mencapai 9.972 unit kendaraan setiap hari,” ujarnya.
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengimbau para pengguna jasa yang akan berlibur dengan menggunakan kapal feri agar mengatur waktu perjalanan. Tujuannya agar tidak mengalami antrean.
Untuk kelancaran perjalanan, idealnya pengguna jasa telah bertiket minimal sehari sebelumnya.
“Ini kuncinya, agar melakukan reservasi tiket jauh-jauh hari melalui Ferizy. Karena sudah tidak ada penjualan tiket di pelabuhan,” tegasnya. (BAS)