JAKARTA, LINTAS – Masyarakat yang akan melaksanakan mudik Lebaran 2024 melalui jalan nasional di wilayah Jawa Barat, diminta mewaspadai 46 lokasi rawan longsor dan 22 lokasi rawan banjir di wilayah Pantai Utara (Pantura)
“Untuk wilayah Jabar ada 46 lokasi wilayah longsor, sedangkan jalur Pantura adalah rawan banjir karena dekat dengan laut,” kata Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat Sjofva Rosliansjah kepada Lintas, Senin (18/4/2024).
Untuk mengantisipasi wilayah rawan longsor, BBPJN DKI Jakarta-Jabar menyiapkan alat DRU dan UPR di 24 lokasi yang berpotensi cukup besar terjadinya longsor.
Sementara itu, Kepala Satuan Kerja Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat M Yoga Mandala Putra menambahkan wilayah yang perlu mendapat perhatian terkait bencana longsor adalah di sekitar Sumedang, sekitar Kuningan (Cikijing), kawasan Puncak arah Cianjur dan kawasan Sukabumi arah Pelabuhan Ratu.
“Empat lokasi itu menjadi prioritas untuk menjaga agar pemudik tetap bisa melewatinya dengan aman dan nyaman,” kata Yoga.
Ia mengatakan untuk saat ini BBPJN DKI Jakarta – Jawa Barat telah mempersiapkan sejumlah peralatan untuk mengantisipasi apabila terjadi longsor.
“Untuk kawasan yang tebing, kami mengantisipasi longsoran dengan penanganan pembuatan dinding penahan tanah dan pemasangan jaring. Sementara yang longsor di badan jalan, kami menangani dengan dinding penahan tanah dengan tiang-tiang bor sebagai penahan longsoran di tepi jalan,” tuturnya.
Namun, pihaknya sudah mengantisipasi juga dengan sejumlah jalur alternatif apabila kondisi jalan nasional tidak bisa dilewati karena terputus akibat longsor.
“Kami sudah mempersiapkan jalan alternatif, termasuk lokasi-lokasi IJD (Inpres Jalan Daerah) yang sudah ditangani pada 2023. Nanti akan ada petugas kami di lapangan dari Satker PJN,” kata dia.
Selain itu, sambung Yoga, di posko mudik yang berada dekat daerah rawan longsor akan disiapkan petugas dan peralatan berat serta material untuk membantu penanganan apabila terjadi longsor.
Kemantapan Jalan Nasional
Sementara itu terkait kemantapan jalan nasional wilayah Jawa Barat (Jabar), Yoga menjelaskan saat ini sudah mencapai 97,8 persen dan siap secara fungsional untuk digunakan pemudik.
“Lubang-lubang dalam proses penutupan dan perbaikan, sejumlah pekerjaan sudah dilakukan. Kami menargetkan H-10 pekerjaan penutupan lubang tersebut sudah selesai dan lalu lintas sudah fungsional,” ujarnya.
Khusus jalur Lebaran, rute alternatif arah tengah, yaitu dari Jakarta-Bogor-Cianjur-Bandung kemudian ke arah Malangbong menuju Tasikmalaya-Ciamis dan Pangandaran. Sementara jalur lain di Pantai Selatan adalah Sukabumi arah Pelabuhan Ratu menuju Cidaun dan Pamengpeuk.
“Kami berharap semoga pemudik yang melintasi jalan nasional di Jabar dapat melintasi jalan secara aman, nyaman, dan lancar,” kata Yoga. (CHI/AGN/ROY)
Baca Juga: Puncak Arus Mudik Diperkirakan 8 April 2024, Ini 3 Titik Rawan Macet