Sumber informasi tepercaya seputar infrastruktur,
transportasi, dan berita aktual lainnya.
13 December 2024
Home Berita Monumen Lokomotif, Simbol Kebanggaan dan Sejarah Kereta Api

Monumen Lokomotif, Simbol Kebanggaan dan Sejarah Kereta Api

Share

JAKARTA, LINTAS – Monumen Lokomotif yang dipajang di Stasiun Solo Balapan menjadi simbol kebanggaan dan sejarah Kereta Api di Indonesia.

Stasiun Solo Balapan, sebuah stasiun kereta api yang berlokasi di Kota Solo, Jawa Tengah, telah mengalami transformasi yang mengesankan.

Upaya untuk meningkatkan layanan kepada pelanggan dan memperindah lingkungan di sekitar stasiun ini diwujudkan oleh KAI Daop 6 Yogyakarta dengan meresmikan Monumen Lokomotif D 301 76.

Stasiun Solo Balapan (Foto dok. Wikimedia – Alqhaderi Aliffianiko)

Dikutip dari web Kereta Api Indonesia, Senin (10/9/2023), peresmian monumen lokomotif ini melibatkan sejumlah tokoh, termasuk KGPAA Mangkunegoro X GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo, Didiek Hartantyo yang menjabat sebagai Direktur Utama KAI, serta Bambang Respationo yang menjabat sebagai EVP Daop 6 Yogyakarta.

KGPAA Mangkunegoro X GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo, dalam sambutannya mengungkapkan penghargaan terhadap upaya yang telah dilakukan oleh KAI.

Ia menyatakan bahwa KAI adalah perusahaan yang memiliki inovasi dan progresivitas dalam mengembangkan transportasi kereta api, namun yang membuatnya istimewa adalah komitmennya untuk menjaga warisan sejarah.

Baca juga: Denda dan Larangan Naik Kereta Api demi Kelancaran Perjalanan

Ini merupakan langkah awal yang menandai kerja sama yang positif antara KAI, Pemerintah Kota Surakarta, dan Pura Mangkunegaran dalam menghidupkan kenangan masa lalu sebagai simbol Kota Solo. Diharapkan, kerja sama ini akan terus berlanjut dan memberikan manfaat yang signifikan di masa depan.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menggarisbawahi keterkaitan yang kuat antara Stasiun Solo Balapan dan Pura Mangkunegaran.

Stasiun ini berdiri lebih dari 150 tahun yang lalu atas inisiatif dari pemimpin Mangkunegaran Solo, KGPAA Mangkunegoro IV.

Karena itulah, peresmian Monumen Lokomotif D 301 76 ini menjadi sebuah momen yang membanggakan, sebagai tindakan bersejarah yang dilakukan bersama dengan KGPAA Mangkunegoro X.

Inisiasi Walikota Solo

Pembangunan Monumen Lokomotif ini juga berasal dari gagasan Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, yang ingin menambahkan satu lagi monumen di Kota Solo.

Oleh karena itu, KAI dengan sukarela mendirikan Monumen Lokomotif D 301 76 di Stasiun Solo Balapan, dan Walikota mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Surakarta yang turut serta dalam mewujudkannya.

Monumen ini ditempatkan dengan indah di halaman depan Stasiun Solo Balapan, menciptakan ikon baru yang tidak hanya estetis, tetapi juga memiliki tujuan edukatif.

Lokomotif D 301, jenis lokomotif diesel tipe hidrolik, pernah digunakan di Jawa Tengah untuk menarik kereta campuran dengan 80 unit yang dibeli dari pabrik Krupp di Jerman pada tahun 1962.

Kehadiran monumen ini akan meningkatkan penataan kawasan sekitarnya, menciptakan suasana yang lebih rapi dan indah, memberikan kenyamanan bagi pengunjung, dan telah menjadi landmark di wilayah Daop 8 Surabaya dan Daop 9 Jember.

Di samping perbaikan fasilitas, Daop 6 Yogyakarta juga menyediakan Hall Stasiun Solo Balapan sebagai ruang publik non-komersial. Hall ini dapat digunakan untuk beragam kegiatan seperti pertunjukan seni dan acara masyarakat.

Stasiun Solo Balapan menjadi titik keberangkatan ke berbagai destinasi di Pulau Jawa. Layanan perjalanan kereta api yang tersedia di Stasiun Solo Balapan meliputi Argo Wilis, Argo Dwipangga, Turangga, Sancaka, Gajayana, Bima, dan banyak lainnya. (MDF)

Baca Juga: Bernostalgia ke Yogya Pp, Naik Kereta Api Dihiasi Pedagang Asongan

Oleh:

Share

Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.