Sumber informasi tepercaya seputar infrastruktur,
transportasi, dan berita aktual lainnya.
23 January 2025
Home Berita LRT Jabodebek Uji Coba Aturan Baru, Sepeda Standar Kini Bisa Dibawa Saat Akhir Pekan

LRT Jabodebek Uji Coba Aturan Baru, Sepeda Standar Kini Bisa Dibawa Saat Akhir Pekan

Share

JAKARTA, LINTAS – Dalam langkah mendukung mobilitas ramah lingkungan dan mempermudah akses pengguna, LRT Jabodebek akan memulai uji coba aturan membawa sepeda standar (non-lipat) ke dalam kereta pada akhir pekan, pada Minggu (8/12/2024).

Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, mengungkapkan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat sekaligus memastikan kelancaran operasional.

“Uji coba ini menjadi langkah awal kami untuk memberikan akses lebih luas kepada pengguna sepeda standar di LRT Jabodebek. Kami memastikan keamanan dan kenyamanan perjalanan tetap menjadi prioritas tanpa mengurangi efisiensi operasional,” jelas Mahendro.

Dalam langkah mendukung mobilitas ramah lingkungan dan mempermudah akses pengguna, LRT Jabodebek akan memulai uji coba aturan membawa sepeda standar (non-lipat) ke dalam kereta pada akhir pekan. | Dok/PT KAI.

Aturan Membawa Sepeda Standar

Aturan baru ini memungkinkan pengguna membawa sepeda non-lipat dengan dimensi maksimal 200 x 120 cm. Sepeda dapat ditempatkan di sisi kiri setiap pintu kereta sesuai arah perjalanan, dengan kapasitas maksimal tiga sepeda per kereta. Aturan ini dibuat untuk menjaga kenyamanan pengguna lain dan kelancaran perjalanan.

Saat ini, pengguna LRT Jabodebek sudah diperbolehkan membawa sepeda lipat dengan dimensi maksimal 100 x 40 x 30 cm, serta alat transportasi individu lainnya, seperti skuter kecil atau sepatu roda, asalkan memenuhi persyaratan dimensi dan dilengkapi pelindung. LRT Jabodebek telah menyediakan sejumlah fasilitas pendukung untuk mendukung kebijakan ini, di antaranya:

– Gate khusus sepeda di stasiun.
– Lift di setiap stasiun untuk mempermudah akses pengguna sepeda.
– Jalur khusus sepeda di tangga yang menghubungkan plaza stasiun, concourse, dan peron.
– Area parkir sepeda di seluruh stasiun, kecuali Stasiun Halim.
– Ruang khusus di dalam kereta untuk sepeda lipat dan sepeda standar.

“Mulai 8 Desember, kami mengundang pengguna mencoba fasilitas ini. Hasil uji coba akan menjadi bahan evaluasi untuk memperbaiki dan menetapkan aturan secara penuh,” tambah Mahendro.

Dalam langkah mendukung mobilitas ramah lingkungan dan mempermudah akses pengguna, LRT Jabodebek akan memulai uji coba aturan membawa sepeda standar (non-lipat) ke dalam kereta pada akhir pekan. | Dok/PT KAI.

Gaya Hidup Ramah Lingkungan

Kebijakan ini merupakan bagian dari komitmen LRT Jabodebek untuk mendorong gaya hidup ramah lingkungan dan mobilitas berkelanjutan. Selain mempermudah pengguna sepeda, langkah ini diharapkan menjadi solusi transportasi modern yang lebih inklusif bagi masyarakat perkotaan.

“LRT Jabodebek berkomitmen menyediakan transportasi publik yang aman, nyaman, dan inklusif untuk semua kalangan. Kebijakan baru ini adalah wujud dedikasi kami dalam mendukung mobilitas perkotaan yang berkelanjutan,” tutur Mahendro. (CHI)

Baca Juga: BISKITA Resmi Beroperasi di Kabupaten Bekasi, Hubungkan KRL dan LRT Jabodebek

Oleh:

Share

Leave a Comment

Majalah Lintas Official Logo
Majalahlintas.com adalah media online yang menyediakan informasi tepercaya seputar dunia infrastruktur, transportasi, dan berita aktual lainnya, diterbitkan oleh PT Lintas Media Infrastruktur.
Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.