Jakarta, Lintas — Pembangunan Bendungan Sepaku Semoi di IKN Nusantara digaransi selesai tahun ini karena tinggal menyelesaikan beberapa pekerjaan minor.
Direktur Jenderal (Dirjen) Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Djarot Widyoko mengatakan pembangunan Bendungan Sepaku Semoi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sudah sampai ke tahap akhir.
Menurutnya, progres pembangunannya saat ini tinggal menyelesaikan beberapa pekerjaan minor yang tersisa.
“Insya Allah progresnya sudah 97,7 persen dan ditargetkan inpounding dan selesai tahun 2023 ini,” ujar Djarot dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR RI, Senin (10/7/2023).
Meski begitu, ia mengungkapkan penyempurnaan kawasan sekitar bendungan belum bisa diselesaikan tahun ini.
Baca juga: Pembangunan Bendungan Cipanas Capai 97 Persen, Diresmikan Presiden Jokowi Tahun Ini
Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air, lanjut Djarot, mengupayakan agar proses tersebut selesai tahun depan.
“Kami juga melaksanakan penataan kawasan di Bendungan Sepaku Semoi yang ditargetkan selesai tahun 2024,” ungkap dia.
Pengendalian Banjir
Djarot menuturkan, Ditjen Sumber Daya Air menghabiskan biaya Rp 1,13 triliun untuk pembangunan di IKN.
Selain pembangunan bendungan, pihaknya juga masih mengerjakan pengendalian banjir di Daerah Aliran Sungai (DAS) Sanggai Fase 1A.
“Yang telah mencapai progres 46,78 persen, akan dilanjutkan pekerjaan banjir DAS Sanggai 1A lanjutannya sedang dalam proses lelang,” imbuh dia.
Diketahui Bendungan Sepaku Semoi bakal menyediakan air baku IKN hingga tahun 2030 sebesar 2.500 liter per detik.
Nantinya, kebutuhan air tersebut sebesar 2.000 liter per detik dipakai untuk memenuhi kebutuhan air baku di IKN dan 500 liter per detik memasok air di Kota Balikpapan.
Bendungan Sepaku Semoi diharapkan bisa mereduksi banjir hingga 55,26 persen. (TNO)
Baca Juga: Bendungan Mbay di Nusa Tenggara Timur Ditargetkan Selesai Akhir 2024