JAKARTA, LINTAS — Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo meninjau Kampung Seni Borobudur di Dusun Kujon, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Kamis-Sabtu (22–24/5/2025).
Peninjauan dilakukan dalam rangka persiapan kunjungan kerja Presiden Prabowo Subianto ke kawasan Borobudur. Dody ingin memastikan semua infrastruktur yang dibangun Kementerian PU berfungsi dengan baik.
“Kita ingin pastikan kemanfaatan infrastruktur yang sudah dibangun. Kalau ada yang kurang, kita support. Tapi secara keseluruhan saya lihat sudah bagus,” ujarnya dikutip dari rilis pers yang diterima majalahlintas.com
Kampung Seni Borobudur dibangun oleh Kementerian PU melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah. Proyek ini merupakan bagian dari pengembangan kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Borobudur.
Pembangunan dilakukan sejak 2023. Nilai anggarannya mencapai Rp 261 miliar. Luas area pembangunan lebih dari 10 hektar. Kampung Seni ini menjadi tempat relokasi pedagang dan perajin yang sebelumnya berada di zona 2 kawasan Candi Borobudur.
Total ada 1.943 kios dibangun. Fasilitas lain termasuk museum, pendopo, amfiteater, area parkir, shuttle service, serta zona hijau dan lapangan olahraga.
Museum difungsikan sebagai pusat informasi dan pameran seni serta budaya Borobudur. Berbagai jenis pohon, seperti Bodhi dan Tanjung, ditanam untuk memperindah kawasan dan mendukung ruang hijau.
Menurut Dody, infrastruktur ini mendukung kenyamanan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
Pertumbuhan Ekonomi
Kepala BPPW Jawa Tengah, Kuswara, menambahkan bahwa proyek ini mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.
Ia juga menyebut Kampung Seni bisa memperkuat ekonomi kreatif UMKM serta pelestarian Candi Borobudur sebagai situs warisan dunia.
“Pedagang, perajin, dan seniman kini punya ruang lebih estetis dan rapi untuk berkarya,” kata Kuswara.
Konsep Kampung Seni memadukan seni, budaya, dan ruang kreatif lokal. Kemudian, tempat ini tidak hanya menjadi destinasi wisata, tetapi juga wadah ekspresi dan kolaborasi bagi seniman lokal.
Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti, pada berita Lintas sebelumnya, menyebutkan, Kampung Seni sebagai platform untuk memperkuat identitas budaya dan mendorong kreativitas.
Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman J. Wahyu Kusumosusanto, optimistis Kampung Seni akan menjadi destinasi budaya yang menarik.
Ia berharap generasi muda ikut terlibat melestarikan budaya Indonesia melalui fasilitas ini. Transformasi zona 2 di dalam kompleks Candi Borobudur kini menjadi area hijau yang nyaman dan ramah wisatawan. (HRZ)
