JAKARTA, LINTAS – Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division (JNT/Regional Nusantara) mencatat peningkatan volume lalu lintas (lalin) di empat ruas tol pada H-5 Idulfitri 1446 H, tepatnya Rabu (26/3/2025). Keempat ruas tol tersebut tersebar di Sumatera Utara, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Utara.
Secara keseluruhan, total kendaraan yang melintas di ruas tol Regional Nusantara pada hari tersebut mencapai 169.578 unit, meningkat 4,4% dibandingkan lalu lintas normal yang biasanya sebanyak 162.500 kendaraan.
Empat ruas tol yang mengalami lonjakan volume kendaraan adalah:
Ruas Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera)-
- Total kendaraan: 92.832 unit (naik 10,4% dari lalu lintas normal 84.062 kendaraan).
- Gerbang Tol (GT) Amplas menjadi titik kepadatan dengan 20.739 kendaraan, meningkat 12,83% dibanding lalu lintas normal 18.380 kendaraan.
Ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT)
- Total kendaraan: 16.975 unit (naik 15% dari 14.756 kendaraan pada kondisi normal).
- GT Kualanamu mencatat 5.434 kendaraan masuk dari arah Bandar Udara Internasional Kualanamu, meningkat 24,40% dibandingkan volume normal 4.368 kendaraan.
Ruas Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam)
- Total kendaraan: 10.431 unit (naik 7% dari 9.751 kendaraan pada kondisi normal).
Ruas Tol Manado-Bitung (Mabit)
- Total kendaraan: 6.302 unit (naik 20,4% dari 5.236 kendaraan pada kondisi normal).
Menyikapi peningkatan lalu lintas jelang Idulfitri, JNT mengimbau para pengguna jalan tol untuk:
✅ Memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima.
✅ Mempersiapkan perbekalan selama perjalanan, termasuk makanan, minuman, peralatan ibadah, dan obat-obatan pribadi.
✅ Mengisi bahan bakar secara penuh sebelum memulai perjalanan.
✅ Mengecek tarif tol dan memastikan saldo uang elektronik mencukupi.
JNT juga menyarankan pengguna jalan tol untuk menghindari perjalanan saat puncak arus mudik dan balik serta mematuhi rambu lalu lintas dan arahan petugas di lapangan.

Selain itu, pengendara disarankan melakukan pengisian saldo uang elektronik melalui aplikasi Travoy atau gerai top-up di rest area untuk menghindari antrian di gerbang tol.
Bagi pengendara yang beristirahat di rest area, diimbau agar tidak berlama-lama (maksimal 30 menit), menjaga kebersihan, serta memanfaatkan posko kesehatan bila diperlukan. (CHI)
Baca Juga: Mudik Lebih Praktis, Ribuan Motor Diberangkatkan Gratis dengan Kereta Api