KAPUAS HULU, LINTAS — Ada 3 danau pencegah banjir di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, yang terus dilakukan pemeliharan Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan 1 Ditjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Tiga danau itu yakni Danau Sinau, Danau Jaras, dan Danau Selanyut yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas, Putussibau.
Direktur Bina Operasi dan Pemeliharaan Ditjen Sumber Daya Air Muhammad Adek Rizaldi mengatakan, kegiatan pemeliharaan kepada tiga danau ini dilakukan untuk meminimalisir banjir di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu dan sekitarnya.
“Jika musim hujan di sini memang sering banjir, sekarang hujan berhari-hari pun airnya tidak meluap langsung ke permukiman warga, karena airnya cepat surut,” kata Muhammad Adek Rizaldi saat mendampingi Komisi V DPR RI melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Rabu (11/10/2023), dilansir web Kementerian PUPR.
Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan 1 Pramono menyebut Danau Sinau seluas 11,67 hektare, Danau Jaras (29,50 hektare), dan Danau Selanyut 18,98 hektare dilakukan pekerjaan pemeliharaan secara berkala.
“Pekerjaan pemeliharaan tiga danau tersebut berupa galian gulma padat, pengangkatan gulma apung, dan landscaping,” terang Pramono.
Menurut Pramono, kegiatan pemeliharaan tersebut bermanfaat, untuk mereduksi banjir di Kota Putussibau sebesar 1,763 juta meter kubik.
Baca juga: Penanganan Jalan Daerah di Kapuas Hulu Dimulai
Kegiatan itu juga untuk menjaga sumber air kolam penangkaran Ikan Arwana dan meningkatkan hasil budidaya perikanan.
“Kegiatan tersebut dilaksanakan secara swakelola masa pelaksanaan tahun 2022-2023 dengan anggaran senilai Rp9,46 miliar,” ujar Pramono.
Sejak 2022
Kepala Satker OP dan Pemeliharaan SDA Kalimantan 1 Kementerian PUPR Fadia mengatakan, kegiatan pemeliharaan tiga buah danau di Kebupaten Kapuas Hulu sudah dilakukan sejak tahun 2022. Lalu, pada tahun 2023 dilanjutkan dan akan terus dilakukan untuk beberapa tahun ke depan.
“Melalui kegiatan pemeliharaan diharapkan nanti bisa menampung debit air, sehingga tidak terjadi banjir parah di Kabupaten Kapuas Hulu yang terjadi beberapa waktu lalu,” tutur Fadia.
Sementara itu, Ketua Komisi V DPR RI Lasarus yang mimpin Kunker mengapresiasi upaya yang dilakukan BWS Kalimantan 1 untuk melakukan pekerjaan pemeliharaan danau di Kapuas Hulu karena dampaknya luar biasa.
“Hujan berhari-hari pun airnya tidak meluap ke permukiman, karena airnya cepat surut,” tutur Lasarus. (EDW)
Baca Juga: Penataan Kawasan Waterfront Kapuas Hulu Selesai Desember 2023