Home Berita WIKA-Jaya Konstruksi KSO Garap Pembangunan Bendungan Cijurey Paket 3

WIKA-Jaya Konstruksi KSO Garap Pembangunan Bendungan Cijurey Paket 3

Share

JAKARTA, LINTAS — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempercayakan pembangunan Bendungan Cijurey di Bogor kepada WIKA-Jaya Konstruksi KSO.

Kehadiran bendungan ini nantinya diharapkan dapat menjadi solusi kekeringan dan irigasi di wilayah-wilayah sekitarnya.

Bendungan Cijurey berada di Bogor, Jawa Barat. Pembangunan bendungan ini ditargetkan rampung pada 2028 mendatang.

Baca juga: Bendungan Cibeet dan Cijurey Reduksi Banjir di Hilir Sungai Citarum

Corporate Secretary WIKA Mahendra Vijaya menyampaikan bahwa proyek Bendungan Cijurey menjadi cerminan kepercayaan dari Pemerintah lewat Kementerian PUPR terhadap WIKA setelah berhasil menyelesaikan Proyek Strategis Nasional (PSN) pada sektor sumber daya air, termasuk bendungan.

“Keterlibatan WIKA dalam pembangunan Bendungan Cijurey menunjukkan komitmen WIKA untuk hadir dalam penyelenggaraan pembangunan infrastruktur tanah air yang memprioritaskan kemanfaatan sebesar-besarnya kepada masyarakat,” ungkap Mahendra Vijaya dalam keteranga tertulis, Senin (2/10/2023).

“Amanah ini akan kami jawab dengan pelaksanaan proyek yang baik sesuai target kualitas dan waktu yang ditetapkan oleh pemilik proyek,” lanjutnya.

Peta  Bendungan Cibeet dan Cijurey 2.
Peta Bendungan Cibeet dan Cijurey 2.

Dengan nilai kontrak sebesar Rp724,75 miliar, WIKA dipercaya untuk mengerjakan lingkup jalan akses; pembangunan bangunan pelimpah dan pengambilan; hidro mekanikal dan elektrikal; dan pengerjaan area genangan.

Proyek Bendungan Cijurey dibangun untuk menjawab kebutuhan warga kepada pemerintah Kabupaten Bogor terhadap irigasi, dengan membantu perairan lahan persawahan yang kering selama kemarau di Bogor Timur.

Tumbuh 10,7 persen

Hingga Agustus 2023, WIKA mengantongi kontrak baru sebesar Rp 19,98 triliun.

Angka tersebut bertumbuh sebesar 10,7 persen (YoY) dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu sebesar Rp 18,04 triliun.

Kontribusi terbesar pada perolehan kontrak baru tersebut berasal dari segmen infrastruktur dan bangunan gedung sebesar 47,3 persen. Selanjutnya, segmen industri, EPCC, properti, dan investasi.

Dari sisi pemberi kerja, sebagian besar proyek yang diraih oleh WIKA berasal dari BUMN dan Pemerintah dengan skema pembayaran monthly progress.

Mahendra mengutarakan, peningkatan kontrak baru ini menandakan bahwa langkah-langkah transformasi Perseroan mulai membawa hasil dan meningkatkan kepercayaan pemberi kerja. (BAS)

Baca Juga: Kontribusi WIKA Group dalam Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Share

Majalah Lintas Official Logo
Majalahlintas.com adalah media online yang menyediakan informasi tepercaya seputar dunia infrastruktur, transportasi, dan berita aktual lainnya, diterbitkan oleh PT Lintas Media Infrastruktur.
Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.