NUSANTARA, LINTAS — Cetak Biru Kota Cerdas Ibu Kota Nusantara atau IKN berkonsep Smart Governance untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang efisien dan transparan.
Konsep Smart Governance berupa sistem pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi yang mudah diakses serta melibatkan partisipasi publik.
“Pemanfaatan teknologi digital untuk tata kelola pemerintahan dapat meningkatkan transparansi dalam pemerintahan yang efektif dan efisien,” kata Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dalam keterangan di web IKN.
“Masyarakat juga lebih mudah berpartisipasi dalam kebijakan, mengakses informasi, dan juga mengurus administrasi. Hal ini akan memperkuat citra IKN sebagai kota cerdas,” lanjut dia.
Bambang menegaskan Smart Governance IKN berdasar efisiensi. “Jadi nanti, produktivitas akan maksimal, usaha dan anggaran biaya yang akan dikeluarkan seefektif mungkin. Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi seperti Artificial Intelligence, Natural Language Processing, Robotic Process Automation dan sebagainya, akan banyak diterapkan di Nusantara,” tutur Bambang.
Smart Governance IKN Sebagai Percontohan
Menurut Deputi Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN Mohammed Ali Berawi, IKN akan menjadi kota cerdas percontohan bagi kota-kota lain.
“Rancangan Smart Governance dibuat sedemikian rupa sehingga tata kelola perkotaan nantinya akan lebih mudah dan juga dapat menggerakkan roda ekonomi,” terang Ali.
Ali menjelaskan Sistem Smart Governance terpusat dan terpadu, harapannya dapat meningkatkan transparansi dalam operasi pemerintah sehingga mengurangi birokrasi, menghemat waktu dan biaya operasional.
“Ada empat solusi atau yang disebut Smart Feature dalam Smart Governance yang akan diterapkan di IKN. Mulai dari City Management & Planning Services, Digital Service for Citizen, Smart Business Permit, dan Smart OIKN,” ujar Ali.
Sementara itu, Kota Cerdas dalam Pembangunan IKN mencakup enam bidang yaitu Smart Governance, Smart Transportation and Mobility, Smart Living, Smart Natural Resources and Energy, Smart Industry and Human Resources, dan Smart Built Environment and Infrastructure. (EDW)
Baca Juga: Investor China dan Malaysia Tertarik Bangun Rumah bagi ASN di IKN