JAKARTA, LINTAS – Ruas Jalan Tol Kartasura-Klaten sepanjang 22,3 kilometer, yang dibuka fungsional 3-15 April 2024 memangkas waktu tempuh dari biasanya 50-60 menit menjadi 25-30 menit.
Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian saat mendampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau Jalan Tol Solo-Yogyakarta di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (6/4/2024). Disampaikan Hedy, dengan fungsionalnya ruas Solo/ Kartasura-Klaten dapat dipangkas hingga 50 persen lebih cepat.
“Untuk waktu tempuh melalui jalan nasional Solo/Kartasura-Klaten, kurang lebih sekitar 50-60 menit. Sementara dengan jalan tol fungsional, waktu tempuhnya menjadi sekitar 25-30 menit saja,” kata Hedy.
Basuki mengatakan, Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA, ruas Kartasura-Klaten, dibuka fungsional guna mengurai kemacetan saat arus mudik dan arus balik.
“Masyarakat dari Solo menuju Yogyakarta bisa masuk dari Gate Colomadu/Kartasura baik dari arah Semarang atau dari arah Surabaya) dan keluar di Gate Ngawen sepanjang 22,3 km sehingga sudah bisa melewati sekitar 38 traffic light antara Solo-Yogyakarta. Ini diharapkan dapat mengurai kemacetan,” kata Menteri Basuki.
Khusus Roda Empat
Jalan Tol Solo/Kartasura-Klaten difungsionalkan mulai 5 April hingga 15 April 2024 pada pukul 06.00-17.00. Selama fungsional, jalan tol ini hanya dapat dilalui oleh kendaraan Golongan I, yaitu roda empat nonbus.
Menurut Dirjen Hedy, ruas tol ini telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas dasar sehingga memudahkan perjalanan mudik seperti layanan informasi, BBM Mobile Jalan Tol, PJR (Patroli Jalan Raya), tenaga medis, kendaraan derek, hingga toilet. Selain itu ruas tol fungsional ini masih gratis, sehingga masyarakat tidak perlu melakukan pembayaran pada gerbang tol.
“Diharapkan, perjalanan mudik yang melalui jalan tol fungsional Solo/Kartasura hingga Klaten menjadi semakin nyaman dan singkat waktu tempuhnya,” kata Hedy. (HRZ)