SERANG, LINTAS — Menjelang arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri 1445H/2024, Astra Infra Toll Road Tangerang Merak (Astra Tol Tamer) lakukan peningkatan kapasitas dan kualitas dari sisi infrastruktur dan layanan. Peningkatan kapasitas dan layanan kualitas jalan ini dapat dinikmati pengguna jalan mulai periode arus mudik H-10 Lebaran.
Kepala Divisi Operasi dan Pemeliharaan Astra Tol Tamer, Samsul Chair, mengatakan proyeksi total kendaraan yang akan melintas pada Lebaran 2024 (H-10 sd H+10) sekitar 3,5 juta kendaraan atau naik 3,60 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023, atau rata-rata meningkat dari 153.790 kendaraan menjadi 159.327 kendaraan per hari.
“Puncak arus mudik di Jalan Tol Tangerang-Merak diprediksi terjadi pada Rabu 3 April 2024 (H-7) sebesar 179.454 Kendaraan melintas,” kata Samsul saat Media Gathering yang dilaksanakan di kantor pusat Astra Tol Tamer di Ciujung, Selasa (26/3/2024).
Menurut dia, peningkatan kapasitas dan kualitas layanan di Jalan Tol Tangerang Merak, meliputi layanan transaksi, layanan lalu lintas, layanan konstruksi dan layanan pendukung, yaitu tempat istirahat dan pelayanan (TIP) dan informasi publik.
Gardu Tol Ditambah
“Untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik dan balik Lebaran di ruas Tangerang Merak, pada tahun ini kami akan melakukan penambahan gardu satelit di gerbang tol Cikupa masing-masing dua unit gardu entrance dan exit untuk peningkatan kapasitas layanan transaksi,” tutur Samsul.
Baca Juga: Survei Kemenhub: Pergerakan Masyarakat Saat Lebaran 2024 Tembus 193,6 Juta Orang
Selain penambahan kapasitas gardu satelit di Cikupa mulai H-10 Lebaran 2024, Samsul juga memaparkan Astra Tol Tamer akan melakukan peningkatan-peningkatan layanan lainnya, pertama, layanan transaksi. Layanan ini dilakukan optimalisasi operasional 102 gardu reguler yang terdapat pada 10 gerbang tol, termasuk penambahan gardu satelit Cikupa, dan penambahan 3 gardu tandem khusus di Gerbang Tol Merak.
Kemudian 4 gardu tandem di Cikupa dan 3 gardu tandem di Gerbang Cilegon Timur, 30 unit mobile reader yang tersebar di seluruh gerbang tol, yang akan di operasionalkan oleh 216 orang menjemput pengguna jalan saat bertransaksi di Gerbang Tol, atau terdapat penambahan 40 personel dari gerbang Tol Cikupa sampai Merak selama 24 Jam.
Kedua, layanan lalu lintas, akan dilakukan rekayasa lalu lintas sesuai dengan kebijakan pemerintah dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Dirjen Perhubuangan Darat, Korlantas Polri, dan Dirjen Bina Marga tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan serta Penyeberangan selama Masa Arus Mudik dan Balik Angkutan Lebaran 2024 serta diskresi kepolisian untuk teknis pelaksanaanya.
Astra Tol Tamer akan menyiagakan personel dan perambuan di titik-titik rekayasa lalu lintas di antaranya di Gerbang Tol (GT) Cilegon Timur yang merupakan lokasi keluar kendaraan barang (truk) yang menyeberang ke Pulau Sumatera keluar melalui Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan BBJ, Cilegon.
Selain itu dukungan rekayasa lalu lintas aktivitas delaying system di TIP Km 43 dan Km 68 arah Merak dan di GT Cikupa, untuk antisipasi kepadatan kendaraan penumpang keluar di GT Merak yang akan menyeberang melalui Pelabuhan Merak.
Waktu di “Rest Area” Dibatasi
Pengaturan lalu lintas juga dilakukan untuk antisipasi arus wisata Lebaran yang juga diproyeksi mengalami peningkatan khususnya pada hari pertama dan kedua lebaran, ke arah destinasi wisata melalui GT Serang Timur sampai dengan GT Cilegon Barat.
Layanan Konstruksi, mulai H-10 s.d H+10 Lebaran dipastikan tidak ada aktivitas konstruksi di jalur dan disiagakan personel pemeliharaan dan perbaikan jalan maupun sarana prasaran jalan untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan.
Terdiri dari tim perkerasan jalan, tim drainase, tim kebersihan jalur dan tim lanskap, termasuk ketersediaan material konstruksi dan alat kerja untuk pemeliharaan rutin maupun darurat.
Layanan Pendukung, ketersediaan fasilitas kenyamanan untuk pengguna jalan, berupa: penambahan Toilet di seluruh TIP, yaitu TIP Km 43 dan Km 68 arah Merak, TIP Km 45 dan Km 68 arah Jakarta, serta titik-titik kepadatan di jalur, yaitu Km 94–98 sehingga total ketersediaan toilet di sepanjang Jalan Tol Tangerang Merak sebanyak lebih dari 450 unit, baik di TIP, di jalur, maupun di kantor-kantor gerbang tol yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna jalan.
Ketersediaan Parkir untuk istirahat pengguna jalan juga disediakan secara maksimal di antaranya reaktivasi lahan tambahan parkir di TIP Km 43.
“Tentunya dengan pengaturan durasi parkir istirahat. Maksimal durasi istirahat selama periode arus mudik dan balik bagi pengguna jalan adalah 30 menit,” ujar Samsul.
Selanjutnya, juga dilakukan penyiapan posko kesehatan di Rest Area 68 arah Merak. Adapun layanan informasi terkini terkait Jalan Tol Tangerang Merak yang disediakan melalui berbagai platform, seperti Variable Message Sign (VMS) yang tersedia sebanyak 16 unit dan 1 unit VMS mobile tersebar di sepanjang Jalan Tol Tangerang–Merak dan akses gerbang, info media sosial melalui akun X @tol_mms dan instagram @astratoltamer. Selain itu info live pantauan CCTV juga dapat diakses di website margamandala.co.id.
“Kami berharap layanan jalan tol juga didukung oleh pengguna jalan dengan sama-sama menjaga kebersihan, kenyamanan, dan ketertiban dalam penggunaan fasilitas yang tersedia, dengan memperhatikan kepentingan bersama pengguna jalan lainnya,” tutur Samsul. (CHI/AGN/ROY)
Baca Juga: Waspadai 46 Titik Rawan Longsor, BBPJN DKI Jakarta-Jabar Siapkan Alat Berat