Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengumumkan pemenang lomba Desain Kawasan dan Bangunan Gedung di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Pengumuman itu disampaikan Selasa (28/6/2022) dan disebarluaskan melalui keterangan Kementerian PUPR, Kamis (30/6/2022).
“IKN akan dibangun secara bertahap hingga tahun 2045 dengan mengusung konsep Future Smart Forest City of Indonesia sehingga tetap memperhatikan aspek lingkungan,” tutur Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Adapun lomba desain gedung di IKN Nusantara meliputi Kompleks Istana Wakil Presiden, Kompleks Perkantoran Legislatif, Kompleks Perkantoran Yudikatif serta Kompleks Peribadatan.
Selama dua tahun ke depan, pembangunan akan fokus pada zona 1A-1 dan 1A-2 dari Kawasan Inti Pusat Pemerintah (KIPP-IKN) dengan luas 6.671 hektar.
Adapun lomba perancangan kawasan dan bangunan IKN Nusantara dimulai 28 Maret 2022. Proses penjurian tahap 1 berlangsung 6-10 Juni 2022 untuk menentukan tiga desain terbaik. Penentuan tiga karya terbaik dilakukan periode 20-22 Juni 2022.
Terkait peringkat satu, dua dan tiga dilakukan oleh dewan juri yang melibatkan berbagai pihak seperti internal Kementerian PUPR, para ahli dan akademisi.
Berikut daftar pemenang Lomba Desain Kawasan dan Bangunan Gedung di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara:
- Kompleks Perkantoran
-. juara 1: karya berjudul Adil Ka Talino
-. juara 2: karya berjudul Paramarta
-. juara 3: karya berjudul Cakra Nusantara
- Kompleks Istana Wakil Presiden
-. juara 1: tidak ada
-. juara 2: karya berjudul Huma Betang Umai dan Istana
Kerakyatan
-. juara 3: karya berjudul Dwi Arya Wibawa
- Kompleks Peribadatan
-. juara 1: tidak ada
-. juara 2: karya berjudul Humanity Beyond Religion, Cahaya
Batang Haring Nusantara dan Akur Rukun
-. juara 3: tidak ada
- Kompleks Perkantoran Legislatif
-. juara 1: tidak ada
-. juara 2: karya berjudul Sasana Swara Nusantara dan Rajut
Swara Indonesia
-. juara 3: karya berjudul Lingkar Demokrasi
Hadiah yang diterima oleh para pemenang beragam. Juara 1 menerima uang tunai senilai Rp 500 juta, juara 2 senilai Rp 250 juta dan juara 3 meraih Rp 150 juta.
Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti menegaskan berbagai rancangan yang meraih juara telah memenuhi sejumlah kriteria penjuarian.
Pertama, memenuhi key performance indicator (KPI) bangunan gedung yang sesuai dokumen urban design Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
“Desain mencerminkan identitas bangsa dalam desain interior maupun eksterior bangunan,” kata Diana.
“Memperhatikan peraturan dan ketentuan yang berlaku tentang Bangunan Gedung Negara (BGN), menerapkan prinsip green building, dan menerapkan prinsip kemudahan bangunan gedung,” paparnya.
Ia berharap dengan melakukan sayembara ini, pemerintah bisa mendapatkan rancangan yang terbaik.
“Sejalan dengan pilar pembangunan IKN yang mencerminkan identitas bangsa, menjamin keterlanjutan sosial ekonomi dan lingkungan serta kota modern, cerdas dan berstandar internasional,” imbuhnya. (*)
