Sumber informasi tepercaya seputar infrastruktur,
transportasi, dan berita aktual lainnya.
19 March 2025
Home Berita Pembangunan Immersed Tunnel di IKN, Desain Ditargetkan Rampung Semester II 2025

Pembangunan Immersed Tunnel di IKN, Desain Ditargetkan Rampung Semester II 2025

Share

JAKARTA, LINTAS – Pemerintah Indonesia terus menggenjot pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Nusantara (IKN), salah satunya adalah proyek tol bawah laut atau immersed tunnel.

Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Rachman Arief Dienaputra, menyampaikan bahwa proses perancangan detail engineering design (DED) sedang dalam tahap evaluasi dan diharapkan selesai pada semester II tahun 2025.

Proyek ini dikerjakan bersama dengan perusahaan asal Korea Selatan, Daewoo Engineering & Construction.

Menurut Rachman, immersed tunnel ini masih dalam tahap evaluasi sebelum akhirnya bisa direalisasikan. Saat ini, prioritas utama adalah menyelesaikan pembangunan jalan tol yang telah lebih dulu direncanakan di IKN. Namun, ia optimistis bahwa desain teknik terperinci dapat rampung sesuai target.

“Kita coba kejar dahulu jalan-jalan tol yang ada di IKN. Untuk immersed tunnel sendiri masih dalam evaluasi. Rencananya dari Korea Selatan, dan kita upayakan desain bisa selesai pada semester II tahun ini,” ujar Rachman saat ditemui di auditorium PU, Jakarta Selatan, Senin (24/2/2025).

Target Penyelesaian

Sebelumnya, Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, juga telah menargetkan penyelesaian DED immersed tunnel pada tahun 2025.

Hingga saat ini, studi kelayakan atau feasibility study (FS) telah selesai, dan selanjutnya akan memasuki tahap desain teknis yang lebih rinci.

“Sekarang FS-nya sudah selesai. Nanti baru tahap desain, mungkin tahun depan desainnya bisa selesai,” ungkap Basuki saat ditemui di kantor Kementerian ATR/BPN, Jakarta Selatan, Selasa (31/12/2024).

Dalam proyek ini, PT Hutama Karya (Persero) telah menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan perusahaan konstruksi asal Korea Selatan, Daewoo Engineering & Construction. Kesepakatan ini mencakup studi kelayakan untuk pembangunan immersed tunnel di IKN.

Direktur Operasi I Hutama Karya, Agung Fajarwanto, menjelaskan bahwa pihaknya menggandeng Daewoo karena pengalaman perusahaan tersebut dalam membangun immersed tunnel di berbagai negara. Selain itu, kerja sama ini juga diharapkan dapat membawa transfer teknologi ke Indonesia.

Baca Juga: Otorita IKN Tandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan 5 Investor

“Kami di Indonesia belum pernah mengerjakan immersed tunnel sebelumnya. Oleh karena itu, kami merasa perlu menggandeng mitra untuk memitigasi risiko dan belajar dari pengalaman mereka,” ujar Agung.

Proses Pembangunan

Menurut data dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), immersed tunnel ini merupakan bagian dari Jalan Tol Seksi 4A Simpang Tempadung-Outer Ring Road IKN.

Mantan Ketua Satuan Tugas (Kasatgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga, menegaskan bahwa studi kelayakan dan perancangan teknis jalan tol ini sedang dipersiapkan oleh Ditjen Bina Marga.

“Untuk Seksi 4A yang mengarah ke immersed tunnel, saat ini kita masih fokus menyiapkan studi kelayakan dan desain tekniknya. Harapannya, proyek ini bisa mulai dibangun pada 2025,” ujar Danis saat ditemui di kantor Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Jumat (27/9/2024).

Dengan rampungnya desain teknik immersed tunnel pada 2025, proyek ini diharapkan dapat segera masuk tahap pembangunan. Keberadaan tol bawah laut ini akan menjadi salah satu ikon infrastruktur canggih di IKN serta mendukung konektivitas dan mobilitas yang lebih efisien di ibu kota baru. (GIT)

Share

Leave a Comment

Majalah Lintas Official Logo
Majalahlintas.com adalah media online yang menyediakan informasi tepercaya seputar dunia infrastruktur, transportasi, dan berita aktual lainnya, diterbitkan oleh PT Lintas Media Infrastruktur.
Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.