JAKARTA, LINTAS – Menjelang libur panjang Isra Miraj dan Imlek, PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah 10 perjalanan KA Jarak Jauh pada Rabu sampai Minggu (7-11/2/2024).
Menurut VP Public Relations KAI Joni Martinus akan ada total sebanyak 1.085 perjalanan Kereta Api Jarak Jauh pada periode liburan tersebut, atau rata-rata 217 perjalanan KA Jarak Jauh per hari.
“Ada penambahan 10 perjalanan KA Jarak Jauh yang beroperasi dibanding dengan pekan sebelumnya yaitu Rabu (31/1/2024)- Minggu (4/2/2024) dengan total jumlah perjalanan sebanyak 1.075 KA Jarak Jauh,” kata Joni dalam keterangan KAI, Senin (5/2/2024).
KA-KA Jarak Jauh yang ditambah perjalanannya yaitu 4 perjalanan KA Manahan (Gambir – Solo Balapan pp), 4 perjalanan KA Sancaka (Yogyakarta – Surabaya Gubeng pp), dan 2 perjalanan KA Kaligung (Cirebon Prujakan – Semarang Poncol pp).
Joni Martinus mengatakan, penambahan frekuensi perjalanan kereta api tersebut ditujukan untuk mengantisipasi peningkatan volume pelanggan pada libur panjang akhir pekan di awal Februari 2024.
“Peningkatan jumlah perjalanan KA ini merupakan bagian dari komitmen KAI untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, terutama pada masa high season seperti long weekend ini,” tutur Joni.
Berdasarkan pantauan pada Senin, total tiket KA Jarak Jauh yang terjual pada Rabu-Minggu yaitu sebanyak 462.592 tiket atau rata-rata 92.518 tiket per hari.
Jumlah tersebut masih 64 persen dari total keseluruhan tiket KA Jarak Jauh yang dijual sebanyak 722.472 tiket.
Rute Favorit
Joni menambahkan, sejauh ini rute favorit masyarakat pada periode long weekend tersebut adalah Jakarta – Surabaya pp, Jakarta – Solo pp, Jakarta – Malang pp, Yogyakarta – Banyuwangi pp, Blitar – Bandung pp dan relasi lainnya.
“Dalam menyediakan transportasi kereta api, khususnya di masa long weekend, KAI memastikan akan mengantarkan masyarakat dengan aman dan bebas dari kemacetan di jalan raya. Sehingga momen liburan bersama keluarga atau kawan dapat dinikmati pelanggan dengan nyaman dan menyenangkan,” kata Joni. (CHI)
Baca Juga: Akses Liar di Rel Kereta Api dan Mitos Setan Budeg