Home Berita Kemenhub Susun Rencana Wujudkan Alur-Pelayaran Andal di Pelabuhan Waingapu

Kemenhub Susun Rencana Wujudkan Alur-Pelayaran Andal di Pelabuhan Waingapu

Share

BEKASI, LINTAS — Direktorat Kenavigasian pada Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) Kementerian Perhubungan berkomitmen menetapkan alur pelayaran di Pelabuhan Waingapu, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pelayaran yang tepat, aman, dan efisien penting guna mendukung konektivitas maritim dan ekosistem berkelanjutan.

Direktur Kenavigasian Ditjen Hubla Capt. Budi Mantoro dalam sambutannya saat membuka acara Forum Group Discussion (FGD) Penetapan Alur Pelabuhan Waingapu menyebutkan, pelabuhan ini memiliki peran vital dalam menghubungkan antarpulau di NTT.

Pelabuhan Waingapu dengan lokasinya yang strategis di Teluk Nangamesi, telah menjadi pintu gerbang utama transportasi laut di Pulau Sumba.

Pelayaran PT ASDP Indonesia Ferry. | Dok. ASDP
Pelayaran PT ASDP Indonesia Ferry. | Dok. ASDP

Dengan perannya sebagai pelabuhan pengumpul, pelabuhan ini melayani angkutan laut dalam negeri, pengangkutan barang, dan penumpang.

Selain itu, sebagai pusat perdagangan dan pertukaran budaya sejak lama, Pelabuhan Waingapu memiliki potensi untuk berperan lebih besar dalam ekonomi dan pariwisata.

Tanggung Jawab Pemerintah

Capt. Budi menyoroti pentingnya penetapan alur-pelayaran sejalan dengan Undang Undang nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran.

Pada UU itu disebutkan bahwa Pemerintah memiliki tanggung jawab untuk menetapkan koridor, sistem rute, tata cara berlalu lintas, dan daerah labuh kapal sesuai kepentingan.

Alur-pelayaran harus ditetapkan dengan batas yang jelas, dilengkapi fasilitas keselamatan, dan dicantumkan dalam peta laut dan buku petunjuk pelayaran.

“Alur-pelayaran ini memegang peran penting dalam menghubungkan antarpulau di Nusa Tenggara Timur sehingga keberlangsungan dan efisiensi perlu diperhatikan,” ujar Capt. Budi, dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (22/8/2023).

Menuju Kedaulatan Maritim

Capt. Budi menjelaskan bahwa penetapan alur-pelayaran bukan hanya tugas teknis semata, melainkan langkah menuju kedaulatan maritim yang tangguh.

Alur-pelayaran yang baik akan meningkatkan efisiensi distribusi, mengurangi biaya logistik, serta memberikan peluang bagi sektor pariwisata dan industri lainnya.

Kelestarian lingkungan laut juga menjadi perhatian penting. Oleh sebab itu, alur-pelayaran yang aman akan bantu menjaga ekosistem maritim dan keanekaragaman hayati.

“Alur-pelayaran yang baik akan memberikan manfaat luas, termasuk efisiensi distribusi barang dan jasa, pengurangan biaya logistik, serta peluang baru dalam pariwisata dan industri. Keamanan alur-pelayaran akan menjaga lingkungan laut, keanekaragaman hayati, dan ekosistem maritim,” jelasnya. (BAS)

Baca Juga: Mulai 3 Agustus, Tarif Baru 29 Rute Penyeberangan Feri Berlaku

Share

Leave a Comment

Majalah Lintas Official Logo
Majalahlintas.com adalah media online yang menyediakan informasi tepercaya seputar dunia infrastruktur, transportasi, dan berita aktual lainnya, diterbitkan oleh PT Lintas Media Infrastruktur.
Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.