JAKARTA LINTAS — Ibu Kota Nusantara atau IKN akan mulai diisi 3.246 orang dari Pegawai Negeri Sipil atau PNS mulai Juli 2024.
Pemerintah mulai menginstruksikan Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS yang akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada tahap pertama.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, pemindahan ASN ke IKN merupakan langkah strategis memperkuat administrasi publik dan mendukung visi pembangunan nasional.

Proses pemindahan tersebut melibatkan berbagai upaya termasuk transformasi cara kerja atau simplifikasi proses bisnis, pelaksanaan pemerintahan digital, penataan manajemen ASN, dan penguatan koordinasi antar-institusi, terutama pelibatan ASN Pemerintah Daerah (Pemda) penyangga IKN.
Baca juga: Investor Minati 9 Proyek KPBU di IKN Senilai Rp 55 Triliun
Secara bertahap, pemindahan tersebut akan dimulai pada bulan Juli hingga November 2024 mendatang.
“ASN yang pindah pertama nanti dari 37 kementerian/lembaga. Rencananya, sudah disiapkan 1.740 hunian untuk mereka,” ujar Abdullah Azwar Anas dalam keterangannya, Senin (18/12/2023).
Anas mengatakan, pemindahan ASN ke IKN bukan sekadar relokasi fisik, namun juga sebuah transformasi budaya kerja dan pelayanan publik. (ATO)
Baca Juga: IKN Akan Memperketat Seleksi Calon Investor