Sumber informasi tepercaya seputar infrastruktur,
transportasi, dan berita aktual lainnya.
5 October 2024
Home Berita Hasil Investigasi KNKT: Kecelakaan Maut di Km 58 Tol Japek akibat Pengemudi Kelelahan

Hasil Investigasi KNKT: Kecelakaan Maut di Km 58 Tol Japek akibat Pengemudi Kelelahan

Share

JAKARTA, LINTAS – Peristiwa maut di Kilometer (Km) 58 Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Senin (8/4/2024), akhirnya mulai terungkap.

Hasil investigasi Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyebutkan, kecelakaan yang merenggut nyawa 12 penumpang tersebut diakibatkan pengemudi travel tidak resmi Daihatsu Grand Max kelelahan karena bekerja melebihi waktu.

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono, dalam keterangan tertulis, Kamis (11/4/2024), menjelaskan, bila dilihat dari waktu kerjanya, pengemudi melebihi waktu kerja yang telah ditentukan sehingga hal itu diperkirakan menjadi penyebab pengemudi kekurangan waktu beristirahat.

Dalam situasi seperti itu, pengemudi akan mengalami kantuk sesaat atau microsleep. Berdasarkan temuan KNKT, pengemudi Daihatsu Grand Max, sejak Jumat, 5 April 2024, travel tidak resmi tersebut berangkat sekitar pukul 19.30 WIB dari Ciamis menuju Jakarta untuk menjemput penumpang.

Kemudian, Sabtu, 6 April 2024, pada siang hari, travel berangkat dari Jakarta mengantar penumpang ke Ciamis dan menjemput. Pada Minggu, 7 April 2024, dengan kendaraan yang sama, pengemudi berangkat lagi dari Ciamis menuju Jakarta untuk mengantar penumpang dan beristirahat.

Namun, sore harinya berangkat lagi menuju Ciamis mengantar penumpang. Setelah itu, malam harinya menuju Jakarta untuk menjemput penumpang dan tiba di Jakarta pukul 00.00.

Kemudian, pada Senin, 8 April 2024, pukul 02.00, travel menjemput penumpang ke Depok. Lalu, pukul 03.30, menjemput penumpang ke Cilembut dan pukul 05.30 ke Bekasi. Kemudian, pada pukul 06.00 berangkat menuju Ciamis.

“Pada kendaraan ini juga berpenumpang 12 orang, di mana seharusnya berkapasitas 9 penumpang dan belum lagi ditambah dengan barang bawaannya. Hal ini tentunya juga menambah ketidakstabilan kendaraan,” kata Soerjanto.

Ia menambahkan, adapun untuk fatalitas korban disebabkan di mobil penumpang tidak menggunakan sabuk keselamatan. Berkaca pada insiden kecelakaan tersebut, Soerjanto mengimbau untuk memastikan waktu istirahat yang cukup sebelum berkendara jauh. (CHI/SAL)

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Jalur “Contraflow” Jalan Tol Japek Km 58, Arah Jakarta Masih Bisa Dilalui

Oleh:

Share

Leave a Comment

Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.