Sumber informasi tepercaya seputar infrastruktur,
transportasi, dan berita aktual lainnya.
23 January 2025
Home Berita Hadirkan “Drinking Water Station” di 23 Stasiun, KAI Dukung Pengurangan Plastik Sekali Pakai

Hadirkan “Drinking Water Station” di 23 Stasiun, KAI Dukung Pengurangan Plastik Sekali Pakai

Share

JAKARTA, LINTAS – PT Kereta Api Indonesia (KAI) terus memperkuat komitmennya dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan dengan menyediakan fasilitas drinking water station di 23 stasiun kereta api per Juli 2024.

Langkah ini diambil sebagai bagian dari kontribusi perusahaan dalam mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai dan mencapai target net zero emission (NZE).

Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menyatakan bahwa penyediaan drinking water station ini bertujuan mendorong masyarakat menggunakan botol minum (tumbler), sehingga dapat mengurangi ketergantungan pada plastik sekali pakai.

Fasilitas drinking water station kini tersedia di sejumlah stasiun kereta api jarak jauh (KAJJ), mencakup berbagai daerah operasional (Daop) dan divisi regional (Divre).

Berikut daftar stasiun yang menyediakan layanan ini:

Daop 1 Jakarta: Stasiun Gambir, Stasiun Pasarsenen
Daop 2 Bandung: Stasiun Bandung, Stasiun Kiaracondong
Daop 3 Cirebon: Stasiun Cirebon, Stasiun Cirebon Prujakan
Daop 4 Semarang: Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Stasiun Semarang Poncol
Daop 5 Purwokerto: Stasiun Purwokerto, Stasiun Kutoarjo
Daop 6 Yogyakarta: Stasiun Yogyakarta, Stasiun Solo Balapan, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Purwosari
Daop 7 Madiun: Stasiun Madiun, Stasiun Kertosono, Stasiun Kediri, Stasiun Blitar
Daop 8 Surabaya: Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Surabaya Pasarturi, Stasiun Malang
Daop 9 Jember: Stasiun Jember
Divre IV Tanjungkarang: Stasiun Tanjungkarang.

“Kami ingin menunjukkan bahwa sektor transportasi, termasuk KAI, juga memiliki peran aktif dalam melindungi lingkungan. Saat ini, terdapat 81 unit drinking water station di stasiun kereta api jarak jauh di Pulau Jawa dan Sumatera, 31 unit di Stasiun LRT Jabodebek, serta 11 unit di Stasiun Commuter Line,” kata Anne.

Menurut dia, fasilitas ini telah memenuhi standar kesehatan yang ketat, dengan air yang diuji di Water Quality Laboratory (WQL). KAI juga menggandeng Coway International Indonesia dan Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk memastikan kualitas air yang digunakan.

“Melalui fasilitas ini, KAI ingin mengajak pelanggan untuk lebih banyak menggunakan tumbler dan mendukung gaya hidup berkelanjutan. Ini sejalan dengan target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi generasi mendatang,” tuturnya.

Inisiatif ini menjadi salah satu langkah strategis KAI dalam mendukung transformasi ekosistem transportasi yang lebih ramah lingkungan, sekaligus memberikan pengalaman perjalanan yang nyaman dan bertanggung jawab kepada pelanggan. (CHI)

Baca Juga: KAI dan Kemenhub Tutup 269 Pelintasan Sebidang demi Keselamatan Publik

Oleh:

Share

Leave a Comment

Majalah Lintas Official Logo
Majalahlintas.com adalah media online yang menyediakan informasi tepercaya seputar dunia infrastruktur, transportasi, dan berita aktual lainnya, diterbitkan oleh PT Lintas Media Infrastruktur.
Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.