Bakauheni, Lintas – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengklaim penerapan sistem penundaan (delaying system) melalui penyediaan titik lokasi zona penyangga (buffer zone) turut memperlancar arus balik Lebaran 2023. Buffer zone ini berada di rest area jalan tol menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Pantauan arus balik Lebaran 2023 dari Pulau Sumatera menuju Pulau Jawa dapat terdistribusi merata hingga akhir pekan ini. Hingga H+3, arus kendaraan dan penumpang yang akan menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak, Banten, terpantau ramai mengalir.
Menurut Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin, zona penyangga tersebut telah tersedia sejak Angkutan Lebaran tahun 2022.
Pada tahun ini, disiapkan tujuh titik zona penyangga. Lima dari tujuh zona penyangga itu berada di area istirahat Jalan Tol Trans-Sumatera. Kelima zona penyangga itu adalah Rest Area Km 87B, Rest Area Km 67B, Rest Area Km 49B, Rest Area Km 33B, dan Rest Area Km 20B.
Sisa dua zona penyangga berada di jalan arteri. Keduanya terletak di Gayam ex. Agribisnis (Trans-Sumatera) dan RM Tiga Saudara (Jalan Lintas Timur). Total kapasitas parkir ketujuh titik zona penyangga tersebut adalah 1.110 kendaraan kecil.
“Berdasarkan keberhasilan penerapan sistem penundaan pada tahun lalu, tentunya tahun ini kembali kami optimalkan. Para pemudik yang mampir di rest area selain untuk beristirahat, juga dapat mengunjungi gerai ASDP untuk mendapatkan edukasi perihal pembelian tiket via Ferizy,” kata Shelvy melalui keterangan tertulis, Kamis (27/4/2023).
Penerapan kembali sistem penundaan melalui zona penyangga ini merupakan bentuk kolaborasi ASDP dengan pihak kepolisian, BPTD Kementerian Perhubungan, dan pengelola jalan tol.
“Di buffer zone ini, kendaraan juga di-filter (screening) apakah pengguna jasa sudah mempunyai tiket penyeberangan atau belum. Sekaligus petugas kami mengecek apakah pengguna jasa membawa barang-barang berbahaya atau tidak,” sambung Shelvy.
Arus Balik Terkendali
Arus balik Lebaran 2023 di Pelabuhan Bakauheni terpantau ramai lancar dan terkendali. Berdasarkan data Posko Bakauheni selama 24 jam (periode 26 April 2023 pukul 08.00 WIB hingga 27 April 2023 pukul 08.00 WIB) atau H+3, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 37 unit kapal.
Total penumpang mencapai 111.875 orang atau turun 21 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu sebanyak 142.377 orang.
Tercatat, realisasi kendaraan roda dua yang telah menyeberang mencapai 11.034 unit atau turun 3 persen dibandingkan periode sama tahun lalu, yakni 11.413 unit.
Kendaraan roda empat mencapai 13.518 unit atau turun 28 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 18.863 unit. Lalu, truk logistik tercatat 1.069 unit atau naik 54 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 695 unit.
Total seluruh kendaraan tercatat 26.089 unit yang telah menyeberang dari Sumatera ke Jawa pada H+3 Lebaran 2023. Angka ini lebih kecil 17 persen daripada periode sama tahun lalu sebanyak 31.538 unit.
“Kami mengapresiasi pengguna jasa yang telah membeli tiket sebelum tiba di pelabuhan. Hal ini sangat berpengaruh pada kelancaran arus mudik dan balik tahun ini. Apalagi sudah tidak ada lagi penjualan tiket di pelabuhan,” ujar Shelvy. (BAS)