Home Berita 37 Titik Rawan Bencana di Jateng dan 14 di DIY, Kementerian PU Sebar DRU

37 Titik Rawan Bencana di Jateng dan 14 di DIY, Kementerian PU Sebar DRU

Share

JAKARTA, LINTAS – Berdasarkan data dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah – D.I. Yogyakarta, terdapat 37 titik rawan bencana di Jateng dan 14 titik di DIY.

Dalam rangka menghadapi potensi bencana dan memastikan kelancaran arus mudik, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) telah menyebar DRU di empat titik strategis, yaitu Pekalongan, Karangjati, Buntu, dan Yogyakarta.

DRU ini disiagakan sebagai garda terdepan dalam menangani bencana serta kendala infrastruktur jalan selama musim mudik Lebaran.

“DRU ini kami tempatkan agar penanganan bencana bisa lebih cepat. Begitu ada laporan longsor atau banjir, tim bisa langsung dikerahkan tanpa harus menunggu lama,” kata Menteri PU, Dody Hanggodo saat melakukan peninjauan di Semarang, Minggu (16/3/2025).

Ia menjelaskan bahwa pemilihan lokasi DRU mempertimbangkan jarak, aksesibilitas, serta tingkat kerawanan bencana di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Setiap DRU dilengkapi dengan berbagai alat berat seperti Wheel Loader, Excavator, Motor Grader, Dump Truck, hingga Flat Bed Truck with Crane.

Selain itu, material darurat seperti sand bag, bronjong, sheet pile, dan jembatan Bailey juga telah disiapkan untuk mengatasi dampak bencana dengan cepat.

Beroperasi 24 Jam

Menanggapi kemungkinan hujan ekstrem selama periode mudik, Dody memastikan bahwa DRU siap beroperasi 24 jam.

“Jika ada peringatan hujan ekstrem dari BMKG, kami akan mengaktifkan sistem siaga. DRU siap bergerak kapan saja,” ujarnya.

Selain kesiapan di lapangan, Kementerian PU juga memperkuat koordinasi dengan pemerintah daerah dan aparat keamanan agar lalu lintas tetap lancar meski terjadi bencana. Peningkatan kemantapan jalan nasional yang telah mencapai 92,31% juga menjadi bagian dari strategi mitigasi bencana.

“Percuma kalau jalan sudah bagus, tapi begitu ada longsor kita lama menanganinya. Dengan DRU di lapangan, infrastruktur bisa cepat kita kembalikan ke kondisi aman,” jelasnya.

Setiap tim DRU terdiri dari personel berpengalaman yang memahami kondisi geografis setempat. Efektivitas mobilisasi alat berat juga dipertimbangkan dalam penempatan DRU.

Sebagai contoh, DRU di Yogyakarta dapat menjangkau Patuk, Gunungkidul, dalam waktu sekitar 30 menit, sementara DRU di Buntu (Banyumas) mampu mencapai perbatasan Jawa Barat dalam waktu sekitar dua jam.

Baca Juga: Menteri PU Pastikan Jalan Nasional di Jateng-DIY Siap Sambut Lebaran 2025

Dody juga menegaskan pentingnya sinergi dengan instansi lain, seperti Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk pengendalian banjir, serta kepolisian dan Dinas Perhubungan untuk mengatasi kemacetan.

“Titik-titik rawan banjir, misalnya di Kaligawe dan Sayung (Demak), juga kami awasi ketat. Sedimen sungai dan saluran drainase dibersihkan rutin,” ungkapnya.

Peran Masyarakat

Dody mengingatkan bahwa peran masyarakat sangat penting dalam mitigasi bencana. Laporan dini mengenai pohon tumbang, retakan jalan, atau tanda-tanda longsor dapat membantu mempercepat respons tim DRU.

“Kalau melihat ada potensi bahaya, segera laporkan ke posko terdekat. Kami akan bergerak secepat mungkin,” ucapnya.

Sebagai penutup, Dody mengimbau pemudik untuk selalu berhati-hati, terutama saat melintas di daerah perbukitan dan jalan berkelok.

“Kami bisa siapkan DRU dan posko, tapi faktor keselamatan tetap berpulang ke cara mengemudi masing-masing. Ingat, mudik itu untuk bersilaturahmi, bukan balapan,” katanya.

Dengan DRU yang siaga di empat titik kunci serta peningkatan kualitas jalan nasional, pemerintah berharap arus mudik 2025 berjalan lebih aman dan lancar.

“Mudah-mudahan, Lebaran kali ini benar-benar bisa dinikmati masyarakat tanpa terganggu isu bencana atau kerusakan jalan. Kami, Kementerian PU, siap mendukung sepenuhnya,” kata Dody. (*CHI)

Oleh:

Share

Leave a Comment

Majalah Lintas Official Logo
Majalahlintas.com adalah media online yang menyediakan informasi tepercaya seputar dunia infrastruktur, transportasi, dan berita aktual lainnya, diterbitkan oleh PT Lintas Media Infrastruktur.
Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.