Labuan Bajo, Lintas – Masyarakat di Labuan Bajo, NTT, agar tetap menjaga keindahan dan kebersihan Bali kedua itu. Demikian pesan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat menghadiri Pesta Rakyat yang diselenggarakan di Kawasan Waterfront Marina, Selasa (9/5/2023).
“Tolong dijaga keindahan dan kebersihannya. Kita syukuri bahwa pemerintah telah menyiapkan dan menjadikan Labuan Bajo sebagai Bali kedua. Presiden Jokowi sangat berani menetapkan Labuan Bajo sebagai tuan rumah KTT ASEAN. Di Labuan Bajo ini kita upayakan segala cara agar Labuan Bajo menjadi lebih baik,” kata Menteri Basuki dikutip dari rilis, Selasa.
KTT Ke-42 ASEAN diselenggarakan di Hotel Meruorah Komodo, 9-11 Mei 2023. Pada hari pertama, Selasa (9/5/2023), Basuki bersama dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, serta Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor B. Laiskodat melakukan peninjauan Pesta Rakyat.
Guna menyambut KTT ASEAN ini, Kementerian PUPR telah menata sejumlah lokasi seperti Tanah Mori dan Waterfront Marina. Begitu juga jalan nasional yang dilewati oleh para delegasi negara-negara di Asia Tenggara tersebut.
Pesta Rakyat
Dalam tinjauannya tersebut, Menteri Basuki mengunjungi pameran Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal dan berkesempatan untuk mencoba beberapa produknya, seperti tenun, kerajinan tangan, kopi lokal, hingga makanan ringan tradisional. Menteri Basuki juga menyempatkan diri mengendarai sepeda bambu buatan lokal untuk berkeliling area Waterfront Marina.
Lepas Isya, Menteri Basuki turut bergabung dan bermain musik untuk menghibur masyarakat Labuan Bajo. Di antara lagu-lagu yang dinyanyikan oleh Menteri Basuki bersama pengunjung adalah “Bolelebo” dan “Maumere”. Selanjutnya Menteri Basuki bermain drum mengiringi lagu yang dibawakan Menparekraf Sandiaga Uno bersama band lokal berjudul “Rumah Kita”.
Menteri Basuki mengatakan, Pesta Rakyat tersebut diselenggarakan sebagai salah satu kegiatan untuk menyambut dan memeriahkan penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo.
“Selama 3 tahun ini kita telah menyiapkan prasarana dan sarana untuk destinasi wisata Labuan Bajo. Kita sudah melihat perkembangannya sehingga kini mulai banyak wisatawan asing dan domestik yang sudah bisa ke sini dan menikmati Labuan Bajo,” kata Basuki.
Menteri Parekraf Sandiaga Uno juga berterima kasih kepada masyarakat Labuan Bajo dan UMKM lokal atas dukungannya untuk pariwisata dalam negeri.
“Saya sangat terharu melihat transformasi yang dilakukan masyarakat Labuan Bajo dan telah difasilitasi pembangunan infrastrukturnya oleh Kementerian PUPR,” kata Menteri Sandiaga.
Senada dengan Basuki, Sandiaga juga mengimbau semua pemangku kepentingan untuk menjaga Labuan Bajo. “Saya titip agar dijaga kebersihannya dan dijaga juga infrastrukturnya agar tetap dalam kondisi prima. Sebab, kita akan menyambut wisatawan kelas dunia. Setelah KTT ASEAN ini kita harapkan wisatawan meningkat. UMKM semakin berkembang supaya ekonomi semakin bergerak,” kata Sandi. (HRZ)
