Jakarta, Lintas – Dalam rangka peringatan Hari Air Dunia XVI 2023, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melaksanakan berbagai kegiatan. Tujuan kegiatan ini guna meningkatkan kesadaran pentingnya air bagi kehidupan.
Plt Direktur Jenderal Sumber Daya Air Jarot Widyoko mengatakan, dalam rangkaian kegiatan itu, Kementerian PUPR melibatkan generasi muda. Salah satunya melalui Lomba Karya Ilmiah (LKI) untuk Siswa/i SMA/SMK/MA Tingkat Nasional.
“Melalui lomba ini diharapkan dapat mendorong generasi muda untuk berprestasi dan produktif. Hal itu terutama dalam pelestarian SDA berkelanjutan,” kata Jarot pada Final LKI untuk SMA sederajat Tingkat Nasional Tahun 2023. Acara itu digelar di Kampus Kementerian PUPR, Rabu (15/3/2023).
Adapun Tema UN Water menjadi subtema Lomba Karya Ilmiah Bidang Sumber Daya Air Tahun 2023. Tema itu meliputi upaya mengatasi krisis air baku, inovasi teknologi dalam mengatasi krisis air. Juta soal partisipasi masyarakat dalam penyediaan air baku dan air bersih serta pemanfaatan teknologi informasi dalam upaya mengatasi krisis air.
Pada Final LKI Bidang SDA untuk Siswa/i SMA/SMK/MA Tingkat Nasional terpilih 5 finalis. Di babak penyisihan diikuti 585 peserta dari seluruh Indonesia.
Pemenang Lomba Karya Ilmiah

Kelima finalis berasal dari SMAN Bali Mandara, SMA Kristen Immanuel. Kemudian SMAN 2 Lamongan, SMA Laboratorium UM Malang, dan SMAN 2 Klaten.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengapresiasi para generasi muda serta dukungan dari pengajar dan sekolah dalam lomba ini. Basuki juga bertindak sebagai juri pada tahap final.
“Anak-anak ini membanggakan karena sudah melakukan penelitian yang real di lapangan, serta peduli pada lingkungannya. Mohon bapak/ibu pendampingnya agar terus membina sebaik-baiknya. Terima kasih anak-anak, teruslah belajar dan penelitian. Jangan terbawa arus karena tantangan ke depan jauh lebih berat. Hindari narkoba. Syukuri yang ada saat ini dan semoga berhasil.”
Pesan Menteri Basuki
Terakhir, Menteri Basuki juga mengatakan, ada peluang tindak lanjut penelitian bagi para pemenang I dan II. “Mungkin dari Ditjen Cipta Karya, Juara I dan II dapat ditindaklanjuti hasil penelitiannya. Naikkan skalanya menjadi lebih besar sehingga bisa menjadi program air minum di pulau-pulau kecil,” pungkas Menteri Basuki. (*/HRZ)
Baca Juga:
- Basuki Dorong Lulusan Teknik UGM Berperan Aktif dalam Pembangunan
- Jasa Marga Ajak Generasi Muda Peduli Keselamatan Berkendara
- Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM di Enam Unit Kerja Ditjen Cipta Karya