Jakarta, Lintas – PT Jasa Marga mengajak 3.000 peserta dalam acara bertajuk ”Safety Riding Bersama Jasa Marga” di Gedung Sasana Kriya, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Minggu (12/2/2023). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap keselamatan berkendara (safety riding).
Turut hadir dalam acara ini, antara lain, Menteri BUMN RI Erick Thohir, Komisaris Utama Jasa Marga Mohammad Zainal Fatah, dan Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur. Para peserta Safety Riding Bersama Jasa Marga terdiri dari pelajar SMA dan SMK dari Jakarta Timur dan Bekasi serta generasi muda Jasa Marga.
Dalam kesempatan itu, Erick Thohir menyampaikan, program safety riding ini penting untuk diselenggarakan. Pasalnya, setiap tahun, ada sekitar 124.000 orang mengalami kecelakaan di Indonesia.
Angka ini menjadikan Indonesia sebagai negara dengan jumlah kecelakaan tertinggi di Asia Tenggara. Mirisnya, sekitar 26.000 dari jumlah tersebut merupakan anak muda dengan usia di bawah 19 tahun.
“Dari 124.000 orang yang kecelakaan tersebut, sebesar 25 persen meninggal. Pernah terbayang tidak? Orangtua yang kehilangan anaknya, adik yang kehilangan kakaknya, dan kakak yang kehilangan adiknya. Karena itulah program safety riding ini sangat penting untuk dilaksanakan kita semua. Generasi muda ini harus kita amankan dan selamatkan dari kecelakaan di jalan, naik sepeda motor yang ugal-ugalan hingga tindak kejahatan yang juga harus kita berantas,” lanjut Erick.
Sementara itu, dalam sambutannya, Direktur Human Capital & Transformasi Jasa Marga Bagus Cahya Arinta B berharap, para pelajar yang hadir dalam acara ini akan menjadi calon-calon pengemudi di masa depan yang sejak dini telah mengimplementasikan keselamatan berkendara, baik di jalan tol maupun di jalan umum lainnya.
Safety Riding Bersama Jasa Marga merupakan implementasi Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perseroan. Dalam program TJSL ini, Jasa Marga turut berkolaborasi dengan BUMN dan BUMD, seperti PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Perkebunan Nusantara III (Persero), PT Perkebunan Nusantara VIII, Perum Damri, Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD), dan PT Taman Wisata Candi. (*/BAS)
