Sumber informasi tepercaya seputar infrastruktur,
transportasi, dan berita aktual lainnya.
14 February 2025
Home Berita Kementerian PUPR Akan Lelang 7 Proyek Jalan Tol Senilai Rp 124 Triliun pada 2025

Kementerian PUPR Akan Lelang 7 Proyek Jalan Tol Senilai Rp 124 Triliun pada 2025

Share

JAKARTA, LINTAS – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berencana melelang sebanyak tujuh proyek jalan tol pada tahun 2025.

Direktur Jendral Pembiayaan Infrastruktur dan Perumahan Kementerian PUPR (DJPI), Triono Junoasmono mengatakan bahwa kan ada 7 proyek jalan tol yang akan di lelang dan memiliki total Panjang mencapai 384,1 Km.

“Aaat ini yang masih dalam tahap penyiapan yakni tujuh proyek jalan tol sepanjang 384,1 km dengan nilai proyek senilai Rp. 124,02 triliun,” kata Triono dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (4/9/2024).

Baca Juga: Jalan Tol Jogja-Bawen Seksi 1 Sleman-Banyurejo Ditarget Selesai Awal 2025

Kementerian PUPR mencatat terdapat tujuh proyek Jalan Tol antara lain, Ciranjang-Padalarng yang berlokasi di Provinsi Jawa Barat, Jalan Tol Bandung Intra Urban (Jawa Barat), dan juga Jalan Tol Pejagan-Cilacap (Jawa Tengah).

Kemudian, Jalan Tol Malang-Kepanjen-Provinsi (Jawa Timur), Jalan Tol Demak-Tuban (Jawa Tengah dan Jawa Timur), Jalan Tol Pluit-Bandara yang merupakan bagian Jalan Tol Tomang-Pluit-Bandara Elevated (Jakarta), dan terakhir Jalan Tol Cilegon-Anyer (Banten).

Kementerian PUPR Melelang 7 Proyek | Dok. JasaMarga

Sementara itu, terdapat tiga proyek jalan tol yang saat ini Tengah memasuki tahap transaksi lelang. Di mana panjangnya tiga proyek tol tersebut dlaporkan mencapai 265,5km. Daftar tiga proyek tol tersebut yang masuk tahap transaksi diantaranya Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Ciamis yang berlokasi di Provinsi Jawa Barat.

“Untuk yang sudah memasuki tahap transaksi di tahun 2025 pada sektor jalan dan jembatan sebanyak 3 proyek jalan tol sepanjang 265,5 km dengan nilai investasi nya Rp. 91,99 triliun,” ujarnya.

Triono menambahkan, proyek-proyek ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antarwilayah dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

“Pembangunan jalan tol ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah sekitar,” tambahnya.

Pengamat transportasi Yayat Supriatna menekankan pentingnya kajian yang matang dan komitmen pemerintah dalam membangun kawasan ekonomi di sekitar jalan tol.

Pembiayaan proyek-proyek ini akan melibatkan berbagai sumber, termasuk anggaran pemerintah dan investasi swasta. Pemerintah juga berkomitmen untuk memastikan bahwa pembangunan jalan tol ini berjalan sesuai jadwal dan standar kualitas yang ditetapkan.

“Kami berusaha menarik minat investor dengan menawarkan proyek-proyek yang layak secara ekonomi,” kata Triono.

Dengan rencana lelang ini, Kementerian PUPR menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan infrastruktur transportasi di Indonesia. Proyek-proyek jalan tol ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan, mempercepat waktu tempuh, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (BSP)

Baca Juga: Jalan Tol Jogja-Bawen Seksi 1 Sleman-Banyurejo Ditarget Selesai Awal 2025

Oleh:
,

Share

Leave a Comment

Majalah Lintas Official Logo
Majalahlintas.com adalah media online yang menyediakan informasi tepercaya seputar dunia infrastruktur, transportasi, dan berita aktual lainnya, diterbitkan oleh PT Lintas Media Infrastruktur.
Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.