Banten, Lintas – Kaisar Naruhito mendapatkan masukan soal Teknologi Sabo yang dipakai di Indonesia saat pulang ke Jepang.
Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako sempat berkunjung ke Balai Teknik Sabo di Yogyakarta pada Rabu (21/6/2023).
Kaisar didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono saat itu.
Menteri Basuki mengungkapkan bahwa kunjungan ke Balai Teknik Sabo ini karena Kaisar Naruhito memiliki ketertarikan di bidang pengelolaan sumber daya air.

Kaisar berusia 63 tahun itu ingin melihat perkembangan teknologi sabo yang berasal dari Jepang itu di Indonesia.
“Beliau juga berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut, karena dengan implementasi teknologi sabo di Indonesia ini, Jepang juga mendapatkan feedback untuk memperbaiki dan meningkatkan teknologinya,” ujar Menteri Basuki dalam keterangan yang didapatkan MajalahLintas.
Sabo berasal dari dua kata Jepang yaitu Sa yang berarti pasir dan Bo (pengendalian).
Teknologi sabo adalah suatu teknik yang digunakan untuk mengantisipasi aliran debris dan pengendalian sedimen dalam suatu bentang alam, khususnya sungai pada gunung.
Kunjungan Perdana Kaisar
Menteri Basuki melepas kepulangan Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Banten, Jumat (23/6/2023), sesuai penugasan dari Pemerintah.
Rombongan Kaisar Naruhito lepas landas dari Bandara Soetta sekitar pukul 11.00 WIB menuju Tokyo, Jepang.
Ini merupakan kunjungan perdana Kaisar Naruhito ke Indonesia sejak naik takhta pada 1 Mei 2019.
Kunjungan tersebut atas undangan Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Tokyo pada 2022 lalu.

Menteri PUPR sebelumnya juga menjemput kedatangan Kaisar Naruhito pada Sabtu, 17 Juni 2023 lalu.
Menteri Basuki menyampaikan ucapan terima kasih kepada Yang Mulia Kaisar atas kunjungannya ke Indonesia.
Ia berharap Kaisar Naruhito dapat kembali ke tanah air saat perhelatan 10th World Water Forum tahun 2024 di Bali.
Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako berada di Indonesia pada 17-23 Juni 2023.
Selain ke Jakarta, Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako juga berkunjung ke Bogor, Bekasi, dan Yogyakarta. (EDW)