CIREBON, LINTAS – Arus mudik di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mulai mengalami penurunan pada H-1 Lebaran 2025 setelah diberhentikannya skema satu arah (one way) pada Minggu pagi. Kondisi ini membuat lalu lintas menuju Cirebon terpantau ramai lancar, sementara arus balik menuju Jakarta masih relatif sepi.
Sustainability Management & Corporate Communications Dept. Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo, mengungkapkan bahwa sejak pukul 00.00 hingga 12.00 WIB, sekitar 27 ribu kendaraan tercatat melintasi Gerbang Tol Cikopo ke arah Cirebon. Angka ini mengalami penurunan sekitar 55 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada hari sebelumnya.
“Sementara itu, arus kendaraan menuju Jakarta belum menunjukkan peningkatan signifikan. Sejak skema lalu lintas dihentikan pada pukul 09.28 WIB, tercatat sekitar 800 kendaraan melintasi Gerbang Tol Cikopo ke arah ibu kota,” ujar Ardam di Cirebon.
Meskipun demikian, delapan rest area di sepanjang Tol Cipali masih terpantau cukup ramai. Namun, Ardam memastikan bahwa fasilitas parkir dan layanan lainnya masih tersedia untuk pemudik yang ingin beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.

“Kami mengimbau seluruh pengguna jalan untuk selalu menjaga batas kecepatan dan jarak aman serta menghindari beristirahat di bahu jalan demi kelancaran arus lalu lintas,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Satlantas Polresta Cirebon, Kompol Mangku Anom Sutresno, menyampaikan bahwa kondisi lalu lintas di ruas tol dan jalur arteri Cirebon masih terkendali.
Di jalur arteri, seperti rute Palimanan-Tengahtani, kendaraan roda dua masih mendominasi dengan kecepatan rata-rata 40-50 km/jam. Situasi serupa juga terpantau di jalur Sumber-Mountoya, Talun, dengan kecepatan berkisar 40-60 km/jam.
Baca Juga: One Way Nasional Arus Mudik Lebaran Resmi Ditutup, Pemudik Diimbau Pulang Lebih Awal
Untuk memastikan kelancaran arus mudik, pihak kepolisian terus melakukan pengaturan lalu lintas dan menutup beberapa putaran balik (U-turn) guna meminimalisir crossing kendaraan yang berpotensi menyebabkan kemacetan.
“Kami juga rutin menggelar patroli dan monitoring guna mengantisipasi lonjakan volume kendaraan di titik-titik rawan kepadatan, baik di jalur tol maupun arteri,” pungkas Anom.
Dengan arus mudik yang mulai melandai, pemudik diimbau tetap berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas agar perjalanan menuju kampung halaman tetap aman dan nyaman. (GIT)