Keberadaan jalan raya atau jalan tol sangat penting bagi manusia. Utamanya ketika ingin mengakses suatu tempat dengan waktu yang singkat. Di era modern, hampir setiap negara memiliki jalan raya atau jalan tol. Namun, jalan tol terpanjang terdapat di Amerika Serikat. Jalan tol itu bernama The Pan-American Highway atau Jalan Raya Pan-Amerika.
Dikutip dari Iflscience.com, visi pembangunan Jalan Raya Pan-Amerika pertama kali diusulkan oleh Amerika Serikat pada tahun 1923. Namun, kesepakatan baru tercapai belasan tahun kemudian, yakni tahun 1937.
Pada tahun itu, tepatnya 29 Juli 1937, di tahun-tahun terakhir Depresi Besar, Argentina, Bolivia, Kanada, Chili, Kolombia, Kosta Rika, El Salvador, Guatemala, Honduras, Meksiko, Nikaragua, Panama, Peru, dan Amerika Serikat, akhirnya sepakat menandatangai konvensi Jalan Raya Pan-Amerika. Dalam konvensi itu, negara-negara tersebut sepakat untuk mencapai pembangunan yang cepat dengan segala cara yang memadai.
Konvesi itu mulai mewujud 13 tahun kemudian, pada tahun 1950, ketika bagian pertama dari jalan raya itu diselesaikan oleh Meksiko (Amerika Latin). Namun, Meksiko hanya membangun bagian jalan raya yang melintasi negara Meksiko. Bagian-bagian jalan yang melintasi negara-negara Amerika Tengah yang lebih kecil dibangun dengan bantuan dari Amerika Serikat.
Dibangun Bertahap
Pembangunan Jalan Raya Pan-Amerika tidak berjalan cepat. Pembangunan dilakukan secara bertahap. Tahap pertama adalah jalan raya dari Laredo, Texas, ke Kota Meksiko. Pembangunan tahap pertama ini dilakukan dan dibiayai sepenuhnya oleh Meksiko. Tahap kedua adalah Jalan Raya antar-Amerika ke Kota Panama. Tahap ketiga, yang belum selesai, berlanjut ke ujung selatan Amerika Selatan di Taman Nasional Tierra del Fuego, dekat Ushuaia, Argentina.
Pembangunan tahap ketiga Jalan Raya Pan-Amerika hingga kini belum selesai. Hal ini dikarenakan baik Panama maupun Kolombia, dan juga para pencinta lingkungan, menentang pembangunan jalan raya melalui celah Darién (Darién Gap) yang memisahkan kedua negara tersebut.
Dikutip dari Britannica.com, alasan penolakan pembangunan jalan melalui celah Darién ialah karena hutan hujan dan rawa-rawa yang sensitif terhadap lingkungan di celah Darién adalah rumah bagi sejumlah masyarakat adat yang telah lama menentang rencana untuk melanjutkan pembangunan jalan raya itu. Selain itu, ada kekhawatiran bahwa pembangunan jalan tersebut akan memfasilitasi perdagangan narkoba dan imigrasi ilegal.
Jalan Tol Terpanjang di Dunia
Jalan Raya Pan-Amerika adalah jaringan jalan yang menghubungkan negara-negara di Amerika daratan melalui jalan tol. Mengutip Briliantmaps.com, jaringan jalan ini membentang dari Teluk Prudhoe, Alaska, hingga Ushuaia, Argentina, yang berjarak sekitar 48.000 kilometer atau 30.000 mil.
Menurut Guinness World Records, Jalan Raya Pan-Amerika adalah jalan raya terpanjang di dunia yang dapat dilalui kendaraan bermotor. Namun, tidak mudah untuk berkendara sepanjang jalan karena rute tersebut terganggu oleh celah Darién selebar 160 kilometer (100 mil) yang terletak di antara Panama (Amerika Tengah) dan Kolombia (Amerika Selatan).
Orang-orang yang ingin melakukan perjalanan sepanjang benua Amerika melalui Jalan Raya Pan-Amerika biasanya melewati celah Darién dengan perahu (feri) atau pesawat yang berangkat dari Panama ke Kolombia atau Ekuador. Kemudian, dari sana mereka dapat terhubung kembali dengan Jalan Raya Pan-Amerika.
Negara-negara yang Dilalui
Jalan Raya Pan-Amerika Utara melintasi 9 negara, termasuk di Amerika Tengah, yakni Kanada (Koridor Canamex, jalur tidak resmi), Amerika Serikat (Interstate Highway System, jalur resmi), Meksiko, Guatemala, El Savador, Honduras, Nikaragua, Kosta Rika, dan Panama.
Sementara Jalan Raya Pan-Amerika Selatan melintasi 5 negara berikut: Kolombia, Eduador, Peru, Chili, dan Argentina. Selain negara-negara tersebut, Jalan Raya Pan-Amerika juga terhubung dengan 4 negara Amerika Selatan lainnya, yakni: Bolivia, Brasil, Paraguay, dan Uruguay.
Terpanjang, Tetapi Belum Selesai
The Pan-American Highway disebut sebagai jalan raya terpanjang di dunia. Namun demikian, fakta menunjukkan bahwa hingga saat ini, Pan-American Highway belum sepenuhnya terhubung dan tidak dapat digunakan sepenuhnya. Hal ini terjadi karena celah Darién, sebidang tanah tipis sepanjang 160 kilometer (100 mil) yang menghubungkan Panama dengan Kolombia, belum dibangun dikarenakan adanya penolakan beberapa pihak dan juga alasan keamanan. (MSH)
Baca Juga: Dua Ruas Jalan Tol Trans-Sumatera Segera Rampung, Konektivitas Kian Lancar
