JAKARTA, LINTAS — Pembangunan Jalan Tol Tempino–Interchange Ness di Kabupaten Muaro Jambi dikebut. Hingga awal Juni 2025, progres pembangunan fisik mencapai 80,04 persen. Sementara pembebasan lahan hampir tuntas, mencapai 98,72 persen.
Seksi sepanjang 18,49 km ini ditargetkan rampung pada 2025. Ruas ini merupakan bagian dari Jalan Tol Betung–Tempino–Jambi yang membentang sejauh 170,73 km.
Proyek strategis ini menjadi bagian penting dari Jalan Tol Trans-Sumatera sepanjang 2.107 km yang menghubungkan Lampung hingga Aceh dan menjadi tulang punggung konektivitas di Pulau Sumatera.
“Jalan tol ini akan memangkas waktu tempuh dan mendorong pertumbuhan ekonomi baru,” ujar Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo melalui keterangan tertulis, Jumat (6/6/2025).

Jalan Tol Betung–Tempino–Jambi dibangun oleh PT Hutama Karya selaku BUJT. Nilai investasinya mencapai Rp 21,02 triliun. Pembangunan dibagi dalam empat seksi utama.
Rincian progres setiap seksi sebagai berikut:
Seksi 1 Betung–Tungkal Jaya (62 km) |
Seksi 1A (30,80 km): progres 27,62 persen |
Seksi 1B (31,58 km): progres 1,7 persen |
Kontraktor: PT Adhi Karya – PT Waskita Karya – PT Jaya Konstruksi |
Seksi 2 Tungkal Jaya–Bayung Lencir (56 km) |
Seksi 2A (37,36 km): progres 3,88 persen |
Seksi 2B (18,40 km): progres 5,86 persen |
Kontraktor: PT PP – PT Nindya Karya (KSO) |
Seksi 3 Bayung Lencir–Tempino (34,10 km) |
Telah selesai 100 persen dan beroperasi sejak akhir 2024 |
Seksi 4 Tempino–Interchange Ness (18,49 km) |
Progres fisik 80,04 persen |
Progres lahan 98,72 persen |
Jika selesai, jalan tol ini akan memiliki lima simpang susun. Masing-masing di Betung, Tungkal Jaya, Bayung Lencir, Tempino, dan Ness.

Tak dimungkiri, kehadiran jalan tol ini akan memperlancar distribusi barang dari pusat industri di koridor Palembang–Jambi. Selain itu, juga terkoneksi langsung dengan jalan nasional lintas Sumatera. Keberadaannya diharapkan memperkuat pengembangan wilayah dan menekan biaya logistik. (HRZ)
Baca Juga: Dua Ruas Jalan Tol Trans-Sumatera Segera Rampung, Konektivitas Kian Lancar