Morowali, Lintas — PT PP Presisi Tbk. meresmikan proyek pembangunan Jembatan Makarti pada Sabtu (15/7/2023). Jembatan ini mempermudah akses ke lokasi pertambangan di Morowali, Sulawesi Tengah.
Persisnya, Jembatan Makarti terletak di jantung Desa Makarti, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.
Pembangunan jembatan ini merupakan kerja sama antara PP Presisi dan PT Hengjaya Mineralindo, dan memakan waktu enam bulan.
Baca juga: Dukungan Infrastruktur di KI Weda Bay, Lokasi Produksi Baterai Listrik
Direktur Utama PP Presisi I Gede Upeksa Negara menjelaskan, dalam proyek tersebut pihaknya bertanggung jawab pada aspek pekerjaan umum, pekerjaan tanah, geoteknik, dan struktur.
“Jembatan yang memiliki panjang 85 meter dan lebar 9,4 meter ini dibangun dengan menggunakan struktur utama beton, dan dirancang untuk dapat menopang beban hingga 80 ton,” katanya dalam siaran pers yang dikutip pada Senin (24/7/2023).
Penghubung ke Pertambangan
Jembatan Makarti berfungsi sebagai penghubung vital antara lokasi operasional Hengjaya Mineralindo dan Indonesia Morowali Industrial Park.
Dengan kata lain, keberadaan jembatan ini meningkatkan efisiensi dalam pergerakan material pertambangan, khususnya nikel.
“Kami berharap kontribusi kami akan berdampak positif bagi pertumbuhan industri pertambangan di negeri ini,” ujarnya.
PT Hengjaya Mineralindo sendiri belum lama ini berhasil meraih peringkat hijau Proper 2021– 2022 dari Pemerintah Indonesia.
Proper adalah Program Penilaian Peringkat Kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan hidup. (BAS)
Baca Juga: Disiapkan, Masterplan Kawasan Industri Morowali