Home Berita Pemerintah Gandeng Korea Selatan Dalam Pembangunan Proyek Infrastruktur Air Bersih IKN

Pemerintah Gandeng Korea Selatan Dalam Pembangunan Proyek Infrastruktur Air Bersih IKN

Share

Jakarta – Pemerintah Indonesia bekerja sama dengan pemerintah Korea Selatan untuk membangun proyek infrastruktur air bersih di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.  

Dalam lawatan bilateralnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bertemu dengan Menteri Lingkungan Hidup Korea Selatan Han Wha-Jin, Senin (25/7/2022).  

“Saya berharap untuk memperkuat kerja sama bilateral kedua belah pihak,” tutur Basuki dalam keterangannya, Selasa (26/7/2022).  

Ia menuturkan, kerja sama kedua negara di sektor sumber daya air telah disepakati saat penyelenggaraan The 2nd Asia International Water Week (AIWW) di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa waktu lalu. 

Salah satunya pengembangan instalasi pengolahan air bersih di IKN yang berkapasitas 600 liter per detik. 

“Proyek terbagi dua, di mana instalasi 300 liter per detik akan dibangun sendiri oleh pemerintah Indonesia,” jelasnya.  

“Sedangkan 300 liter sisanya akan dibangun pemerintah Korea Selatan melalui K-Water sebagai hibah untuk mendukung pembangunan sarana air bersih di IKN,” papar Basuki. 

Lebih lanjut, Basuki menyampaikan, kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Korea Selatan telah terealisasi dalam beberapa aspek. 

Seperti pengiriman 25 peserta pelatihan untuk mempelajari smart city di Korea Selatan, dan proyek percontohan photovoltaik atau panel surya di bendungan.  

Khusus pembangunan infrastruktur air bersih di IKN, penandatanganan kontrak konstruksi akan berlangsung bulan ini. 

“Terima kasih sekali lagi atas dukungannya untuk kesuksesan kerja sama pembangunan infrastruktur khususnya di Ibu Kota baru,” ungkap Basuki pada Han Wha-Jin. 

Diketahui proses pembangunan IKN telah dimulai sejak Juni 2022.  

Pada fase awal, pemerintah membangun Bendungan Sepaku Semoi hingga Persemaian Mentawir di Kabupaten Penajam Paser Utara. 

Bulan ini, rencananya infrastruktur jalan yakni Tol Balikpapan dimulai. 

Adapun Bendungan Sepaku Semoi akan menyokong kebutuhan air IKN dan didesain memiliki manfaat air baku 2.500 liter per detik. Pembangunannya ditargetkan selesai awal tahun 2023. 

Sedangkan Persemaian Mentawir digunakan untuk menjadi penyedia bibit dalam proses penghijauan lahan IKN. 

Persemaian itu dibangun di atas lahan seluas 32,5 hektar dan diperkirakan bisa memproduksi 15 juta batang tiap tahun. 

Presiden Joko Widodo menegaskan pihaknya serius untuk mewujudkan IKN sebagai kota berkonsep hijau. Ia tak ingin pembangunan justru merusak lingkungan yang ada. (*) 

 

Oleh:

Share

Majalah Lintas Official Logo
Majalahlintas.com adalah media online yang menyediakan informasi tepercaya seputar dunia infrastruktur, transportasi, dan berita aktual lainnya, diterbitkan oleh PT Lintas Media Infrastruktur.

Copyright © 2025, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.