Sumber informasi tepercaya seputar infrastruktur,
transportasi, dan berita aktual lainnya.
13 December 2024
Home Berita Jalan Lintas Penghubung di Aceh Sudah Nyaman Dilewati

Jalan Lintas Penghubung di Aceh Sudah Nyaman Dilewati

Share

Takengon, Lintas – Jalan Lintas Penghubung di Aceh sepanjang 122,21 km sudah tertangani dengan baik dan nyaman untuk dilewati.

Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional (Kasatker PJN) Wilayah II Aceh Akbar Hikmi, ST,MT, mengungkapkan, akses transportasi darat lintas penghubung di wilayah lintas barat menuju lintas tengah Aceh dimulai dari Kota Banda Aceh Calang-Meulaboh-Jeuram Kabupaten Nagan Raya menuju Celala-Takengon Kabupaten Aceh Tengah, kini sudah aman dan nyaman untuk dilewati.

“Dari total panjang pada jalur penghubung sepanjang 122,21 km ini sudah tertangani dengan baik pada program pada tahun 2023. Anggaran preservasi dan peningkatan kapasitas jalan nasional di Lintas Penghubung sebesar Rp 13,44 miliar. Ini digunakan di antaranya untuk pemeliharaan rutin jalan dan jembatan dan rekonstruksi/rehabilitasi jalan sepanjang 2,32 Km, sehingga pada akhir 2023 kemantapan jalan bertambah menjadi 98 persen,” kata Akbar Hikmi kepada Majalah Lintas.

Kunjungan lapangan Kasatker PJN II Aceh. | Dok. Satker PJN II Aceh.

Dampak yang paling nyata terlihat pada perkembangan wilayah sekitar, karena sudah mulai adanya armada transportasi yang melintasi jalur tersebut.

Meningkatnya kelancaran arus lalu lintas dan angkutan orang/barang, khususnya menghubungkan jalur lintas barat satu ke jalur lintas tengah Provinsi Aceh. Hal ini menjadi salah satu target dari hasil peningkatan jalan pada ruas Batas Aceh Tengah/ Nagan Raya-Lhokseumot -Jeuram.

Waktu Tempuh dan Pemandangan Indah

Menurut Akbar, dengan adanya pembangunan jalan pada ruas jalan tersebut, masyarakat sudah merasakan manfaatnya.

Berdasarkan testimoni masyarakat, waktu tempuh perjalanan dari lintas barat menuju lintas timur melalui lintas tengah menjadi lebih singkat yang tadinya 6 jam menjadi 4 jam.

Karena waktu tempuh menjadi lebih cepat, harapannya dapat melancarkan pendistribusian serta meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

Akbar menambahkan, pengguna jalan yang melewati Pegunungan Singgah Mata Beutong disuguhi pesona pemandangan yang memanjakan mata, seperti pepohonan hijau dan rindang, serta deretan perbukitan yang begitu memesona.

Ruas jalan Batas Aceh Tengah/Nagan Raya-Lhokseumot-Jeuram. | Dok. Satker PJN II Aceh

Pengguna jalan juga dapat merasakan sejuknya hawa pegunungan sambil meminum kopi khas Takengon.

Pegunungan Singgah Mata Beutong terhampar di wilayah yang menjadi bagian dari dua kabupaten, yaitu Nagan Raya dan Aceh Tengah.

Pegunungan Singgah Mata Beutong merupakan bagian dari ekosistem Pegunungan Leuser yang memiliki wilayah sangat luas.

Ketinggian gunung ini mencapai 2.800 meter dpl yang menjadi rumah bagi berbagai macam spesies flora dan fauna.

“Lewat pesona alamnya yang memukau, Singgah Mata Beutong memancarkan magnet bagi para pencinta wisata alam dan wisata adventure yang gemar memacu adrenalin,” jelasnya. (SAF/ROY/EDW)

Baca Juga: Kementerian PUPR Tingkatkan Konektivitas 18 Pulau Terluar dari Aceh hingga Papua

Oleh:

Share

Leave a Comment

Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.