Jakarta, Lintas – Anda berencana mudik ke Jawa Tengah atau Jawa Timur menggunakan kendaraan pribadi tahun ini? Jika ya, Anda sebaiknya mengetahui total tarif tol ke tempat tujuan.
Mudik memang harus menyiapkan banyak hal, termasuk kecukupan saldo e-Toll. Nah, nominal e-Toll Anda harus lebih besar daripada total tarif tol ke kampung halaman.
Berapa besaran tarif tol bila ingin mudik melalui jaringan Jalan Tol Trans-Jawa? Mengutip laman Instagramnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk memberikan perkiraan akumulasi tarif jalan tol untuk kendaraan Golongan I.
Tarif tol untuk perjalanan dari Jakarta (via Tol Jakarta-Cikampek) ke Semarang (via Kalikangkung) diprediksi menghabiskan Rp 337.500. Sementara itu, untuk tujuan Solo/Yogyakrta (via GT Colomadu) tarif tolnya Rp 453.500.
Perkiraan akumulasi tarif tol dari Jakarta menuju Surabaya via Warugunung akan menghabiskan saldo e-Toll sebesar Rp 737.000,-.
Besaran tarif dapat lebih besar bila Anda berangkat dari wilayah-wilayah di sekitar Jakarta, seperti Tangerang.
Rincian Tarif Jalan Tol Trans-Jawa
Rincian tarif jaringan Jalan Tol Trans Jawa yang diunggah oleh Jasa Marga:
– Tangerang-Merak Rp 44.000
– Jakarta-Tangerang Rp 8.000
– Jakarta Outer Ring Road Rp 16.000
– Jakarta-Cikampek Rp 20.000
– Cikopo-Palimanan Rp 119.000
– Palimanan-Kanci Rp 12.500
– Kanci-Pejagan Rp 29.500
– Pejagan-Pemalang Rp 60.000
– Pemalang-Batang Rp 45.000
– Batang-Semarang (Kalikangkung) Rp 86.000
– Semarang ABC Rp 5.500
– Semarang ABC-Solo Rp 75.000
– Solo-Ngawi Rp 104.500
– Ngawi-Kertosono Rp 91.000
– Kertosono-Mojokerto Rp 50.000
– Mojokerto-Surabaya Rp 39.000
– Surabaya-Gempol segmen Dupak-Waru Rp 5.000
– Surabaya-Gempol segmen Waru-Porong Rp 9.000
– Surabaya-Gempol segmen Porong-Gempol Rp 9.000
– Gempol-Pasuruan (Grati) Rp 39.000
– Gempol IC-Pandaan Rp 13.000
– Pasuruan (Grati)-Probolinggo Timur Rp 30.000
– Pandaan-Malang Rp 35.500 (BAS)