JAKARTA, LINTAS – Menjelang akhir tahun 2024, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) terus mempercepat pengerjaan proyek infrastruktur prioritas nasional. Salah satu fokus utamanya adalah penyelesaian Underpass Joglo di Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, mengungkapkan bahwa progres pembangunan Underpass Joglo saat ini telah mencapai 85 persen.
Proyek ini merupakan hasil kerja sama operasi (KSO) antara Hutama Karya dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, dengan porsi pengerjaan sebesar 55 persen oleh Hutama Karya.
“Lingkup pekerjaan Hutama Karya mencakup drainase, perkerasan, tanah, struktur, hingga detail seperti pemasangan kansteen, rambu, landscape, dinding ornamen, serta instalasi mekanikal dan elektrikal,” ujar Adjib.
Untuk memastikan percepatan dan kualitas pembangunan, Hutama Karya menerapkan teknologi modern seperti Building Information Modeling (BIM), digital survey Lidar, dan Global Navigation Satellite System (GNSS).
Selain itu, perusahaan aktif berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) untuk pembangunan jembatan sementara guna menopang jalur kereta api aktif selama pengerjaan concrete box.
“Kami juga bekerja sama dengan Kementerian PUPR dan Pemerintah Kota Solo untuk percepatan pembebasan lahan. Sosialisasi dengan dinas terkait juga dilakukan agar penutupan jalur sesuai dengan manajemen lalu lintas yang direncanakan,” tambah Adjib.