JAKARTA, LINTAS — Pemerintah mengebut pemulihan jalan dan jembatan di Aceh dengan tenggat akhir Desember 2025. Langkah ini diambil agar akses antarwilayah segera normal setelah banjir bandang dan longsor memutus jalur utama.
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mencatat semakin banyak ruas jalan nasional yang kembali fungsional. Salah satunya ruas Genting Gerbang–Celala–batas Aceh Tengah/Nagan Raya yang kini sudah bisa dilalui kendaraan roda dua, meski sisi Nagan Raya masih diperbaiki menuju Jembatan Krueng Beutong.
Menteri PU Dody Hanggodo, melalui keterangan tertulis, menegaskan percepatan ini menyasar jalur vital masyarakat. “Jalan dan jembatan adalah urat nadi pergerakan warga dan distribusi logistik. Akses harus segera pulih,” katanya.

Seiring itu, sejumlah koridor utama mulai tersambung kembali. Ruas Banda Aceh–Meureudu telah terhubung. Disusul Meureudu–batas Pidie Jaya/Bireuen yang kembali fungsional sejak 12 Desember 2025. Di timur Aceh, ruas Lhokseumawe–Langsa juga sudah dilalui setelah sedimen dibersihkan.
Rampung Desember
Namun, beberapa titik masih dikejar. Ruas Langsa–Kuala Simpang ditargetkan rampung 19 Desember 2025. Sementara Kuala Simpang–batas Sumatera Utara sudah bisa dilalui seluruh kendaraan, meski pembersihan lumpur masih berlangsung.

Di wilayah tengah, penanganan berat dilakukan pada ruas Bireuen–Aceh Utara akibat runtuhnya Jembatan Krueng Tingkeum. Akses sementara dilayani jembatan bailey, dengan target open traffic 17 Desember 2025 dan pemasangan penuh rampung 20 Desember 2025.
Adapun ruas Bireuen–Bener Meriah masih terputus di tujuh jembatan. Penyelesaian ditargetkan 30 Desember 2025. Hal serupa terjadi di Blangkejeren–Aceh Tenggara dan Aceh Tenggara–Kutacane yang diharapkan kembali fungsional sebelum akhir bulan.
Kementerian PU memastikan seluruh pekerjaan dilakukan bertahap dan mengutamakan keselamatan. Koordinasi dengan pemerintah daerah terus diperkuat agar pemulihan aktivitas masyarakat Aceh dapat segera berlangsung normal. (HRZ)
Baca Juga: Akses Logistik Bantuan Dibuka, Jalan Nasional di Aceh Mulai Terhubung





