JAKARTA, LINTAS – Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) 2023 di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, telah tercapai 100 persen. Sebanyak 110 unit rumah yang dibangun tersebar di 4 kecamatan. Rinciannya, Kecamatan Balikpapan Selatan (40 unit), Kecamatan Balikpapan Tengah (35 unit). Kemudian Kecamatan Balikpapan Barat (10 unit) dan Kecamatan Balikapapan Utara (25 unit).
“Dana Program BSPS yang disalurkan adalah Rp 20 juta per unit rumah. Dana itu bisa digunakan oleh masyarakat untuk membeli material bahan bangunan Rp 17,5 juta. Sementara untuk upah tukang Rp 2,5 juta. Kami berharap melalui Program BSPS ini masyarakat di Kota Balikpapan bisa tinggal di hunian layak. Sekaligus mendorong pemda untuk mengurangi RTLH,” kata Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Kalimantan II, Hujurat.
Salah seorang penerima Program BSPS Kota Balikpapan Mastiah mengaku sangat terbantu. Sebab, rumahnya kini sudah kuat secara konstruksi serta lebih nyaman untuk dihuni.
“Saya mengucapkan terima kasih pada Kementerian PUPR atas bantuan Program BSPS ini. Rumah saya jadi lebih bagus dan keluarga saya juga bisa tinggal dengan nyaman. Sebab, rumahnya kokoh dan rapi serta sehat,” kata Mastiah lewat siaran pers.
Dirjen Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan, program BSPS sebagai wujud nyata kehadiran negara membantu masyarakat.
Selain masyarakat memiliki rumah yang lebih layak, sehat dan nyaman, program ini juga mengurangi angka pengangguran. Termasuk mempertahankan daya beli masyarakat.
“Pada dasarnya dana Program BSPS ini merupakan stimulan masyarakat untuk memiliki semangat. Lalu mendorong gotong royong antarwarga ketika melaksanakan pembangunan rumah,” kata Iwan. (*/HRZ)
Baca Juga: Lewat Program BSPS, 2.000 Unit Rumah di Kalimantan Timur Diperbaiki