Sumber informasi tepercaya seputar infrastruktur,
transportasi, dan berita aktual lainnya.
13 January 2025
Home Berita Pembangunan Bendungan Jragung di Kabupaten Semarang Dipercepat

Pembangunan Bendungan Jragung di Kabupaten Semarang Dipercepat

Share

JAKARTA, LINTAS — Dalam rangka mendukung program pemerintah tentang Astacita khususnya Swasembada Pangan, pembangunan Bendungan Jragung di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, dipercepat. Konstruksi bendungan hingga Rabu (1/1/2025) sudah mencapai 80,2 persen dan ditargetkan selesai Oktober 2025.

Hal itu disampaikan Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo saat meninjau bendungan tersebut pada Rabu (1/1/2025).

Dalam kunjungannya, Menteri Dody meminta kepada Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana sebagai penanggung jawab pembangunan Bendungan Jragung untuk memempercepat fungsional jaringan irigasi yang bersumber dari Bendungan Jragung.

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo saat meninjau Bendungan Jragung di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Rabu (1/1/2025). | Dokumentasi Kementerian PU

“Yang utama adalah support Daerah Irigasi (DI) Jragung yang diharapkan dapat menyuplai air irigasi sehingga dapat 3 kali tanam, dan ada tambahan luas tanam 475 hektar,” kata Dody seperti dikutip dari rilis pers Kementerian PU, Rabu.

Ia mengatakan, pada 2025 Kementerian PU akan menyiapkan DI baru yang bersumber dari Bendungan Jragung sehingga pada awal 2026 setelah proses impounding (penggenangan air) selesai Kementerian Pertanian sudah dapat cetak sawah .

“Bendungan ini kita sebut sebagai irigasi premium, jadi kalau ada bendungan, ada irigasinya kita bisa mengharapkan 3 kali tanam,” kata Dody.

Bendungan Jragung dengan kapasitas tampung 90 juta m3 dan luas genangan 451 hektar, utamanya untuk menyuplai air bagi daerah irigasi jragung seluas 4.528 hektar di Kabupaten Demak dan Grobogan. Selain itu, bendungan ini akan bermanfaat sebagai sumber air baku sebesar 1.000 liter yang terbagi untuk wilayah Kota Semarang sebesar 500 liter/detik, Kabupaten Grobogan 250 liter/detik, dan Kabupaten Demak 250 liter/detik.

Bendungan Jragung di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. | Dokumentasi Kementerian PU

Bendungan Jragung juga diproyeksikan sebagai infrastruktur pengendali banjir sebesar 880 hektar, potensi Pembangkit Listrik Tenaga Surya sebesar 90 MW dan PLTMH sebesar 1,4 MW.

Kontrak pembangunan Bendungan Jragung ditandatangani pada akhir 2020 dan mulai konstruksi pada pertengahan 2021 setelah proses penyiapan lahan. Anggaran pembangunan Bendungan Jragung bersumber dari APBN senilai Rp 3 triliun dengan pelaksanaan pekerjaan yang terbagi menjadi 3 paket pekerjaan yakni Paket I dikerjakan oleh penyedia jasa PT Waskita Karya, Paket II dikerjakan oleh PT Wijaya Karya-PT BRP (KSO), dan Paket III dikerjakan PT Brantas Abipraya-PT Pelita Nusa Perkasa (KSO). (HRZ)

Oleh:

Share

Leave a Comment

Majalah Lintas Official Logo
Majalahlintas.com adalah media online yang menyediakan informasi tepercaya seputar dunia infrastruktur, transportasi, dan berita aktual lainnya, diterbitkan oleh PT Lintas Media Infrastruktur.
Copyright © 2023, PT Lintas Media Infrastruktur. All rights reserved.