Home Berita Lima Tahun Terhenti, Palembang-Kuala Lumpur Terhubung Lagi!

Lima Tahun Terhenti, Palembang-Kuala Lumpur Terhubung Lagi!

Share

JAKARTA, LINTAS — Setelah lima tahun terhenti, pesawat internasional kembali mendarat di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang. Maskapai AirAsia resmi membuka kembali rute Palembang–Kuala Lumpur, Jumat (18/7/2025), menandai babak baru konektivitas dan harapan ekonomi Sumatera Selatan.

Kedatangan pesawat Airbus A320 AirAsia dari Kuala Lumpur disambut seremoni “water salute”, membawa 150 penumpang dalam penerbangan perdananya. Rute ini akan beroperasi setiap hari, dengan tarif mulai dari Rp 700.000, nyaris setara tiket domestik Palembang–Jakarta.

AirAsia menjadi maskapai pertama yang menghidupkan kembali penerbangan internasional di Palembang pascapandemi. “Kami bangga kembali membuka pintu langit internasional Palembang,” ujar Director of Government Relations AirAsia, Zamani bin Mohd Rafique, seperti dikutip Antara, Jumat.

Ia menekankan pentingnya rute ini untuk menjaga status internasional Bandara SMB II, yang sempat dicabut setahun oleh Kementerian Perhubungan. AirAsia menilai potensi rute ini sangat besar karena keterisian penumpang sudah mencapai 90 persen dalam dua pekan ke depan.

Baca Juga: Bandara Supadio Pontianak Siap Layani Penerbangan Internasional

Rute Tersibuk

Daya tarik rute Palembang-Kuala Lumpur terletak pada ikatan budaya serumpun dan tingginya minat warga kedua wilayah untuk saling berkunjung, baik untuk wisata, pendidikan, maupun pengobatan. Palembang bahkan disebut sebagai salah satu rute tersibuk AirAsia sebelum pandemi.

Wakil Gubernur Sumsel Cik Ujang, dikutip Kompas, menyambut hangat pembukaan ini. Menurut dia, ini adalah jembatan strategis yang mempercepat pemulihan ekonomi dan membuka peluang sektor lain seperti perdagangan dan pariwisata. Ia juga mengusulkan agar AirAsia membuka rute baru Palembang–Penang, melihat tingginya minat warga untuk berobat dan berwisata ke sana.

Konsul Jenderal Malaysia di Medan, Shahril Nizam bin Abdul Malek, menyebut momen ini sebagai kebangkitan hubungan sosial dan ekonomi antara Palembang dan Malaysia. Ia berharap arus wisatawan kedua negara kembali meningkat seperti sebelum pandemi.

Dari sisi pelaku usaha, pembukaan rute ini menjadi angin segar. PHRI Sumsel mencatat bahwa kunjungan wisatawan asing sangat dibutuhkan untuk mendongkrak okupansi hotel dan penjualan restoran yang sempat lesu.

Dengan kembalinya konektivitas internasional ini, pempek bukan hanya bisa dinikmati di Palembang, tapi juga terbang sampai ke Kuala Lumpur. (HRZ)

Baca Juga: Konektivitas ke Way Kanan Lampung Resmi Dibuka, Citilink Tambah Rute Penerbangan Baru

Share