JAKARTA, LINTAS – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menambah 517.176 tempat duduk untuk menghadapi lonjakan jumlah penumpang selama masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), yang berlangsung dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Penambahan kapasitas ini dilakukan melalui pengoperasian 56 kereta tambahan yang terdiri dari 52 kereta jarak menengah dan jauh kelas Komersial, 2 kereta jarak jauh PSO, serta 2 kereta lokal Komersial.
Selain itu, KAI juga telah menyiapkan berbagai langkah strategis lainnya untuk memastikan pelayanan optimal bagi masyarakat selama libur panjang tersebut.
Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menekankan pentingnya tiga pilar utama, yaitu safety, sustainability, dan inovasi pelayanan, dalam mendukung kelancaran operasional selama Nataru.
“Seperti yang kita ketahui, masa angkutan Natal dan Tahun Baru adalah salah satu periode tersibuk bagi KAI. Keberhasilan kita sepanjang tahun ini, termasuk mengangkut 421 juta penumpang hingga November 2024, menjadi dasar kuat untuk menghadapi tantangan Nataru. Selain itu, tingkat ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan kereta juga menunjukkan capaian yang membanggakan,” ujar Didiek.
Sebagai bagian dari persiapan, sebanyak 777 personel operasional tambahan disiagakan, termasuk petugas penjaga lintasan, pemeriksa jalur, dan daerah pemantauan khusus.
Sementara itu untuk meningkatkan kualitas perjalanan sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan, KAI memperkenalkan berbagai inovasi, antara lain; Fitur Carbon Footprint di aplikasi Access by KAI, penyediaan water station di stasiun, alat makan berbahan kayu dalam layanan makan di atas kereta.
“Melalui inovasi ini, kami ingin memberikan pengalaman perjalanan yang tidak hanya aman dan nyaman, tetapi juga ramah lingkungan,” tambah Didiek.
Layanan khusus seperti Java Priority dan Direct Train juga dihadirkan untuk memberikan pengalaman lebih istimewa kepada pelanggan selama periode libur. Didiek juga menegaskan bahwa keselamatan adalah prinsip utama yang tidak dapat ditawar.
“Melalui disiplin, komunikasi keselamatan yang baik, dan budaya keselamatan yang kuat, KAI akan terus menghadirkan pengalaman perjalanan yang aman,” ujarnya.
Untuk menjaga ketertiban, KAI memperkuat kerja sama dengan aparat keamanan, termasuk Polsuska, petugas keamanan internal, TNI, dan Polri.
Apel Gelar Pasukan
Sebelumnya, kesiapan KAI menghadapi Nataru dimulai dengan Apel Gelar Pasukan Posko Angkutan Natal dan Tahun Baru yang digelar di Halaman Parkir Stasiun Gambir, Senin (23/12/2024).
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo yang bertindak sebagai pembina apel menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran KAI.
“Dengan meningkatnya volume penumpang, kesiapan armada, personel, dan prasarana menjadi hal yang sangat penting. Kita semua memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan perjalanan yang aman dan lancar,” ujar Kartika.
Ia juga menekankan pentingnya pengawasan ekstra di wilayah rawan bencana dan perlintasan sebidang guna meminimalkan risiko kecelakaan.
“Semoga masa angkutan Natal dan Tahun Baru kali ini berjalan sukses, aman, dan lancar bagi semua pihak,” kata Kartika. (CHI)
Baca Juga: Jadwal “Contraflow” di Tol Jakarta-Cikampek untuk Libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025
