JAKARTA, LINTAS – Menjelang libur tahun baru 2025, volume lalu lintas (lalin) di ruas tol Regional Nusantara menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Berdasarkan data dari Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division (JNT/Regional Nusantara), tercatat sebanyak 154.546 kendaraan melintas pada H-3 libur tahun baru yang jatuh pada Minggu (29/12/2024).
Marketing and Communication Department Head Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division, Herald Galingga, mengatakan angka ini meningkat 10 persen dibandingkan volume lalin normal yang biasanya mencapai 140.467 kendaraan.
“Peningkatan volume lalin terjadi di beberapa ruas tol utama di Regional Nusantara,” ujarnya.
Berikut rincian volume lalin yang mengalami lonjakan:
- Ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi mencatat 16.584 kendaraan, meningkat 16,1 persen dari volume normal 14.290 kendaraan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.380 kendaraan tercatat melalui Gerbang Tol (GT) Kualanamu menuju Kota Medan.
- Ruas Tol Balikpapan-Samarinda mencatat 16.156 kendaraan, meningkat 18,9 persen dari volume normal 13.588 kendaraan.
- Ruas Tol Manado-Bitung mencatat 5.619 kendaraan, meningkat 13,8 persen dari volume normal 4.936 kendaraan.
- Ruas Tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa mencatat 57.402 kendaraan, meningkat 18,5 persen dari volume normal 48.426 kendaraan.
“Mengantisipasi lonjakan lalu lintas selama libur tahun baru, JNT memberikan sejumlah imbauan kepada pengguna jalan tol. Para pengemudi diharapkan memastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam keadaan prima,” tutur Herald.
Selain itu, pengguna jalan juga disarankan membawa perbekalan perjalanan seperti makanan, minuman, obat-obatan pribadi, dan perlengkapan ibadah.
Pengisian bahan bakar secara penuh sebelum perjalanan dan pengecekan saldo uang elektronik juga dianjurkan untuk menghindari kendala selama perjalanan.
JNT juga merekomendasikan pengguna jalan tol untuk merencanakan waktu dan rute perjalanan dengan bijak. Salah satu strategi adalah menghindari puncak arus mudik dan balik guna mengurangi risiko kemacetan.
Selama perjalanan, pengendara diimbau mematuhi rambu lalu lintas, arahan petugas, dan ketentuan berkendaraan. Untuk kenyamanan transaksi, top up uang elektronik disarankan dilakukan di rest area, bukan di gerbang tol.
“Bagi pengguna yang memanfaatkan fasilitas rest area, JNT mengimbau untuk tidak berlama-lama, maksimal 30 menit, menjaga kebersihan area, dan menggunakan posko pelayanan kesehatan jika diperlukan,” tutur Herald.
Informasi terkini seputar kondisi jalan tol Regional Nusantara dapat diakses melalui media sosial resmi @jalantolnusantara. Pengguna jalan juga dapat memanfaatkan layanan One Call Center 24 Jam Jasa Marga di nomor 14080, akun X resmi @PTJASAMARGA, serta aplikasi Travoy yang tersedia untuk perangkat iOS dan Android. (CHI)
Baca Juga: LRT Sumsel Perpanjang Operasional di Malam Tahun Baru 2025
