SURABAYA, LINTAS — Tiket kapal feri Surabaya-Madura kini sudah bisa dipesan secara online. Bagi Anda yang akan menggunakan jasanya, silakan simak harganya.
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus memperluas layanan pembelian tiket kapal feri secara online melalui domain trip.ferizy.com. Kini, pembelian tiket kapal feri secara online juga berlaku untuk jalur Surabaya-Madura.
Pembelian tiket kapal feri secara online mulai berlaku di Pelabuhan Ujung, Surabaya, pada Rabu (20/9/2023). Kebijakan serupa diterapkan di Pelabuhan Kamal, Madura, pada Kamis (21/9/2023).
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan, digitalisasi di ASDP cabang Surabaya sebagai pengelola Pelabuhan Ujung dan Kamal masih sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan.
Akselerasi ini juga didukung tingginya antusiasme masyarakat yang menyeberang melalui kedua pelabuhan ASDP tersebut.
“Melalui observasi yang kami lakukan, pengguna jasa yang menyeberang melalui lintasan Ujung-Kamal pada tahun 2022 melebihi 500 ribu kendaraan yang didominasi oleh kendaraan roda dua,” kata Shelvy dalam keterangan tertulis, Rabu (20/9/2023).
“Karena itu, dengan adanya reservasi online ini akan lebih memudahkan pengguna jasa melakukan penyesuaian antara jadwal kapal dan rencana perjalanan mereka,” lanjutnya.
Data mencatat, total penumpang yang menyeberang dari Pelabuhan Ujung pada tahun 2022 sebanyak 246.557 orang.
Baca juga: ASDP-KAI Jalin Sinergi Optimalkan Angkutan Barang
Total kendaraan yang menyeberang sebanyak 259.172 unit. Perinciannya adalah kendaraan roda dua sebanyak 247.086 unit dan kendaraan roda empat 12.086 unit.
Sementara itu, total penumpang yang menyeberang dari Pelabuhan Kamal pada tahun 2022 sebanyak 248.040 orang.
Total kendaraan yang menyeberang sebanyak 272.526 unit. Dari jumlah itu, kendaraan roda dua tercatat 259.349 unit. Lalu, kendaraan roda empat 13.177 unit.
Mencegah Penumpukan
Shelvy menambahkan, dengan adanya pembelian tiket secara daring ini dapat memastikan bahwa pengguna jasa yang datang ke pelabuhan memang akan berangkat pada jam keberangkatan tersebut.
Hal ini untuk mencegah penumpukan di pelabuhan dan menghindarkan dari kemungkinan tidak tersedianya tiket bagi calon penumpang.
“Dengan berbagai pertimbangan atas kendala yang sering dihadapi penumpang, maka digitalisasi menjadi salah satu upaya peningkatan pelayanan pelanggan, terutama untuk mengurai kepadatan dan memastikan data manifest tercatat dengan akurat,” ungkap Shelvy melanjutkan.
Saat ini, lintasan Ujung-Kamal dilayani oleh KMP Tongkol dengan jam operasi mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 19.00 WIB.
Jadwal kapal bergantian dengan KMP Jokotole milik swasta setiap satu jam sekali dari Pelabuhan Ujung dan Pelabuhan Kamal.
Harga Tiket
Adapun harga tiket lintas Ujung-Kamal menggunakan KMP Tongkol adalah sebagai berikut.
Penumpang
Dewasa: Rp 8.500
Bayi: Rp 2.000
Kendaraan
Golongan I: Rp 10.000
Golongan II: Rp 15.500
Golongan III: Rp 22.500
Golongan IV (Penumpang): Rp 62.500
Golongan IV (Barang): Rp 61.500
Golongan V (Penumpang): Rp 74.000
Golongan V (Barang): Rp 75.500
Golongan VI (Penumpang): Rp 88.000
Golongan VI (Barang): Rp 101.000
Golongan VII: Rp 197.000
Golongan VIII: Rp 228.000
Golongan IX: Rp 284.000
(BAS)
Baca Juga: Jadi Pintu Gerbang IKN, ASDP Benahi Pelabuhan Penajam