JAKARTA, LINTAS — Konektivitas udara di kawasan timur Indonesia semakin berkembang dengan dibukanya rute penerbangan baru yang menghubungkan Manado, Sulawesi Utara dengan Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Penerbangan perdana rute ini resmi dimulai pada Senin (7/7/2025).
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Lukman F. Laisa, menyatakan bahwa pembukaan rute ini merupakan langkah strategis dalam mendukung konektivitas domestik, khususnya di wilayah Indonesia Timur yang memiliki potensi besar di sektor pariwisata, ekonomi, dan sosial budaya.
“Rute ini diharapkan menjadi penghubung yang memperkuat mobilitas masyarakat dan mendukung pertumbuhan wilayah, baik dari sisi pariwisata maupun kegiatan ekonomi lokal,” ujar Lukman.
Rute Manado–Tana Toraja dilayani oleh maskapai Wings Air dengan frekuensi dua kali dalam sepekan, yakni setiap Senin dan Jumat, menggunakan pesawat jenis ATR 72. Nomor penerbangan yang digunakan adalah IW 1193/1194.
Baca Juga: 63 Lokasi Sekolah Rakyat Tahap IA Siap Sambut Tahun Ajaran Baru 14 Juli 2025
Penerbangan perdana ini turut melibatkan jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, termasuk Gubernur dan Wakil Gubernur, yang ikut serta dalam penerbangan pertama sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan jaringan transportasi antarwilayah.
Dorong Wisata dan Investasi di Dua Destinasi Unggulan
Manado dikenal luas dengan keindahan wisata bahari seperti Taman Laut Bunaken, sementara Tana Toraja memiliki daya tarik budaya yang unik dan mendunia. Dengan hadirnya penerbangan langsung, masyarakat dan wisatawan kini memiliki pilihan transportasi yang lebih cepat dan efisien untuk menjangkau kedua daerah ini.
Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado, Ambar Suryoko, menekankan bahwa pembukaan rute ini merupakan bagian dari strategi pemerintah dalam memperluas aksesibilitas ke daerah-daerah yang memiliki potensi wisata dan ekonomi tinggi.
“Ini bukan sekadar pembukaan rute baru, tetapi merupakan langkah nyata memperkuat konektivitas udara di Sulawesi. Sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan maskapai penerbangan menjadi kunci keberlanjutan layanan ini,” jelas Ambar.
Ia juga menyampaikan harapan agar kehadiran penerbangan ini mampu meningkatkan kunjungan wisatawan, membuka peluang investasi baru, serta menggerakkan roda perekonomian masyarakat setempat.
Komitmen Terhadap Layanan yang Aman dan Nyaman
Ambar menambahkan bahwa aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan harus tetap menjadi prioritas utama dalam penyelenggaraan transportasi udara. Standar pelayanan yang tinggi sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat dan wisatawan terhadap layanan penerbangan domestik.
Baca Juga: Kementerian PU Dapat Tambahan Anggaran Rp73,76 Triliun, Fokus Infrastruktur Jalan dan Sungai
Lukman menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pembukaan rute-rute domestik strategis lainnya, terutama ke wilayah yang memiliki potensi besar untuk pertumbuhan dan pengembangan.
“Kami percaya bahwa penguatan konektivitas udara ke daerah seperti Manado dan Tana Toraja akan membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat,” tutur Lukman.
Ia menambahkan, dengan dibukanya rute Manado–Tana Toraja, pemerintah berharap konektivitas udara antarprovinsi di Sulawesi semakin meningkat.
“Layanan ini diharapkan dapat terus beroperasi secara konsisten dan menjadi fondasi bagi pembukaan jalur-jalur penerbangan baru lainnya di seluruh Indonesia,” ujar Lukman. (CHI)
