Home Berita Kunjungi Gedung UNU di Yogyakarta, Menteri PUPR: Ciptakan SDM Unggul

Kunjungi Gedung UNU di Yogyakarta, Menteri PUPR: Ciptakan SDM Unggul

Share

JAKARTA, LINTAS — Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah (BPPW) DIY Direktorat Jenderal Cipta Karya telah melaksanakan pembangunan Gedung Baru Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta  sejak Oktober 2021 dan telah selesai pada Juni 2023. Gedung, yang memiliki luas bangunan 16.769,19 meter persegi, ini diproyesikan akan mampu menampung sebanyak 3.774 orang mahasiswa dan 151 dosen.

“Kami ucapkan selamat bahwa UNU telah dapat memanfaatkan prasarana ini dan dapat digunakan untuk pembelajaran dengan fokus dan lebih baik sehingga dapat menciptakan SDM yang unggul dan siap bersaing,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Dikutip dari siaran pers yang diterima Lintas, Rabu (25/10/2023), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, didampingi Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti, meninjau rehabilitasi sejumlah infrastruktur fasilitas pendidikan di Kabupaten Sleman, Provinsi DI Yogyakarta (DIY), Selasa (24/10/2023).

Gedung baru Universitas Nahdlatul Ulama (UNU). | Dok. KemenPUPR

Penelusuran Lintas, gedung baru UNU dibangun 9 lantai di mana setiap lantai memiliki fungsi berbeda-beda. Lantai 1 atau Ground Floor akan digunakan untuk lobby, ruang UKM, dan ruang MEP. Lantai 2 untuk kantin, ruang kuliah, administrasi, dan Jamaah Corner. Lantai 3 digunakan untuk ruang kuliah, laboratorium, E-Library, Study Lounge, dan Auditorium.

Sementara pada lantai 4 terdapat ruang dosen, ruang kuliah, laboratorium, E-Library, Study Lounge, dan Auditorium. Masjid, hall, perpustakaan di lantai 5 serta roof garden dan masjid di lantai 6. Lantai 7 dan 8 untuk ruang dosen dan dekanat. Dan yang terakhir lantai 9 untuk Rektorat dan BP3TNU.

Generasi Lebih Pintar

Menurut Basuki, rehabilitasi fasilitas pendidikan yang dilakukan oleh Kementerian PUPR sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo, yaitu untuk mempercepat pembangunan dan rehabilitasi sekolah, madrasah, dan lanjutan Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP) Perguruan Tinggi Negeri (PTN)/PTKIN di seluruh Indonesia.

“Kita lanjutkan pembangunan sarana pendidikan guna mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia. Manfaatkan fasilitas yang sudah dibangun. Generasi mendatang harus lebih pintar karena fasilitasnya lebih baik,” kata Menteri Basuki. (*/HRZ)

Baca Juga: Hutama Karya: Pembangunan 7 Gedung Universitas Malikussaleh Tepat Waktu

Oleh:

Share