JAKARTA, LINTAS – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengukuhkan sebanyak 27 Syahbandar perikanan, sebagai langkah nyata memperkuat keselamatan pelayaran dan tata kelola pelabuhan sektor perikanan di Indonesia. Prosesi pengukuhan berlangsung di Gedung Mina Bahari, KKP, Jakarta, Kamis (31/7/2025).
Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub, Muhammad Masyhud, menegaskan bahwa kehadiran Syahbandar profesional dan berintegritas sangat penting untuk memastikan keamanan pelayaran kapal perikanan.
Ia menyebut pelabuhan perikanan bukan sekadar tempat bongkar muat hasil laut, melainkan pusat aktivitas ekonomi maritim yang memiliki potensi risiko tinggi.
“Kehadiran Syahbandar yang profesional di pelabuhan perikanan sangat vital untuk memastikan kapal-kapal berlayar dengan memenuhi standar keselamatan dan kelengkapan dokumen,” tegas Masyhud dalam sambutannya yang dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (1/8/2025).

Menurutnya, masih banyak kecelakaan kapal perikanan yang terjadi akibat kelalaian prosedural dan kurangnya koordinasi antarinstansi. Karena itu, pengukuhan para Syahbandar ini menjadi langkah strategis untuk memperbaiki ekosistem keselamatan pelayaran di pelabuhan perikanan.
Lebih lanjut, Masyhud menyampaikan bahwa kolaborasi antara Kemenhub dan KKP juga mencakup penguatan sistem Surat Persetujuan Berlayar (SPB) yang terintegrasi, efisien, dan berbasis digital.
“Kemenhub siap mendukung integrasi sistem SPB antara pelabuhan perikanan dan pelabuhan umum. Ini akan mewujudkan sinergi data, transparansi, serta efisiensi pelayanan kepelabuhanan,” jelasnya.
Program Pembinaan
Pengukuhan ini juga menjadi bagian dari program pembinaan berkelanjutan terhadap tugas dan fungsi Syahbandar. Masyhud berharap kehadiran Syahbandar yang baru dikukuhkan dapat memberikan perlindungan maksimal kepada nelayan sekaligus meningkatkan daya saing industri perikanan nasional.
“Kami berharap kapal-kapal perikanan semakin layak laut, nelayan terlindungi, dan sektor perikanan kita bisa tumbuh lebih maju dan kompetitif,” tutur Masyhud.
Baca Juga: Bendungan Karangnongko Dikebut, Suplai Air dan Irigasi Ditingkatkan
Acara pengukuhan turut dihadiri oleh Plt. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP, serta pejabat tinggi dari Kementerian Perhubungan dan Kementerian Kelautan dan Perikanan lainnya. (CHI)





