Banda Aceh – Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Aceh Bowo Sudiatmanto menginstruksikan kepada personil di Satuan Kerja Wilayah di Provinsi Aceh untuk siaga mendirikan sebanyak 19 posko Lebaran untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pemudik yang melintas.
“Ke 19 Posko tersebut untuk mensiagakan bagi pengamanan mudik selain difungsikan untuk menjaga jalur mudik aman dan lancar, juga dapat dimanfaatkan pemudik untuk beristirahat. Posko tersebut juga menyediakan air bersih dan tempat istirahat, ” Kata Kepala Balai Bowo.
Posko lebaran BPJN Aceh tersebut tersebar di beberapa titik lokasi jalan nasional pada ruas wilayah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Aceh yang berada di Lintas Timur mulai dari Batas kota Banda Aceh – Sigli- Pidie Jaya- Bireun- Lhok seumawe -Idi Rayeuk – Langsa- Bts Sumut.
Lalu lintas barat, dimulai Batas Kota Banda Aceh – Calang-Meulaboh-Blang Pidie- Tapak Tuan- Subulussalam -Bts. Sumut, Subulussalam- Rimo – Singkil, Rimo- Bts. Sumut dan Lintas tengah dimulai dari Bireun – Takengon – Blang Keujeuren-Kota Cane -Bts. Sumut, Takengon -Pameu- Geumpang (kab. Pidie), Beureuneun – Keumala -Geumpang , Seulimuem- Jantho – Keumala.
Selain itu juga terdapat posko di Pulau Seumelu dan Pulau Sabang.
Sejauh ini pihaknya juga telah melakukan pekerjaan meliputi penutupan lobang-lobang pada badan jalan, pembersihan saluran bahu jalan untuk keamanan dan kenyamanan bagi si pengguna jalan.
Dan juga penempatan alat-alat berat untuk antisipasi longsoran pada beberapa titik rawan longsor diantaranya berada pada ruas jalan Bireun – Takengon, Takengon – Blang Keujeuren, Blang Keujeuren – Kota Cane – Batas Sumut dan ruas Subulussalam – Bts. Sumut, serta Subulussalam -Singkil (rawan banjir) yang sewaktu-waktu bisa dimobilisasi dalam keadaan darurat.
“Misalnya terjadi longsor, alat berat bisa segera dimobilisasi ke lokasi longsor, kalau hujan deras, perjalanan bisa ditunda beberapa waktu sampai hujannya mereda begitupun ketika melintas di daerah-daerah yang rawan longsor dan tak kalah pentingnya adalah mematuhi rambu-rambu lalu lintas”, tutup Bowo. (*)
Baca juga: Tim Satker PJN III Aceh Tanggap Tangani Banjir Bandang Gayo Lues