Jakarta – PT MRT Jakarta (Perseroda) gandeng dua perusahaan kereta api asal Prancis yaitu Alstom dan Thales untuk mengoptimalkan layanan kepada masyarakat. Penandatanganan proses kerja sama itu dilakukan di Kedutaan Besar Indonesia untuk Prancis yang berada di Paris, Kamis (19/5/2022).
“Penandatanganan nota kesepahaman dengan dua perusahaan besar di bidang industri perkeretaapian Prancis merupakan upaya MRT Jakarta menghadirkan masa depan transportasi di Indonesia,” papar Direktur Utama MRT Jakarta William Sabandar dalam keterangannya dikutip Jumat (20/5/2022).
Lebih dari itu, lanjut William, kerja sama itu bertujuan agar Jakarta dapat menjadi salah satu kota pusat ekonomi terbarukan di Dunia.
“Bahkan lebih jauh lagi, upaya untuk menghadirkan wajah baru Jakarta sebagai masa depan pusat ekonomi baru dan terbarukan di Indonesia,” sebutnya.
William menerangkan, kerja sama dengan Alstom terkait solusi sistem perkeretaapian mencakup pengadaan rolling stock, sinyal, infrastruktur dan layanan MRT Jakarta. Sedangkan kolaborasi dengan Thales terkait solusi teknologi integrasi sistem pertiketan.
Ia pun mengungkapkan kerja sama itu bisa dikembangkan untuk wilayah lain.
“Kita melihat potensi kerja sama menjadi penyedia jasa konsultasi bagi daerah lain yang ingin mengembangkan sistem transportasi perkotaannya,” kata dia.
Terakhir, Wiliam berharap kolaborasi PT MRT Jakarta gandeng perusahaan Prancis ini dapat menjadikan transportasi publik di Jakarta bersaing dengan berbagai kota metropolitan di negara lain.
Diketahui saat ini proses pembangunan MRT fase 2A telah mencapai 37,73 persen.
Pengerjaan itu termasuk penggalian terowongan yang menghubungkan Stasiun Monas dengan Stasiun Thamrin. Mencakup pengecoran, penggalian areal beranda peron, persiapan base slab 1 dan bearing wall di gardu induk.
Di sisi lain pengerjaan di Stasiun Thamrin meliputi penggarapan king post sisi utara stasiun, penggalian base level di south shaft, penggalian concourse slab di shaft utara.
Fase 2A MRT Jakarta bakal menghubungkan Stasiun Bundaran HI sampai Stasiun Kota dengan jarak 5,8 kilometer.
Jalur tersebut melewati 7 stasiun bawah tanah yaitu Stasiun Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok dan Kota.
Pekerjaan fase 2A terbagi dalam dua segmen yaitu Bundaran HI-Harmoni yang ditargetkan selesai Maret 2025, serta segmen dua Harmoni-Kota dengan target selesai Agustus 2027. (*)
Baca juga: Progres Pembangunan MRT Fase 2A Telah Mencapai 37,73 Persen