JAKARTA, LINTAS – PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) menghadirkan fasilitas kids play area dalam rangka meningkatkan kenyamanan perjalanan bagi seluruh pelanggan, termasuk keluarga yang bepergian bersama anak-anak. Saat ini fasilitas kids play sudah tersedia di 35 stasiun besar di Jawa dan Sumatra, dan akan segera bertambah di 25 stasiun lainnya.
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menjelaskan bahwa area bermain anak ini memberikan pengalaman lebih menyenangkan, terutama pada masa liburan ketika jumlah penumpang keluarga meningkat.
“Area bermain anak di stasiun menghadirkan suasana yang lebih ceria. Anak-anak bisa bermain dengan aman sambil menunggu keberangkatan, sementara orang tua dapat beristirahat lebih tenang. Dengan begitu, waktu menunggu kereta tetap menjadi momen menyenangkan bagi seluruh keluarga,” ujar Anne dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (23/8/2025).
Fasilitas Ramah Anak di Berbagai Stasiun
Kids play area KAI saat ini dapat ditemui di sejumlah stasiun, di antaranya Gambir, Pasar Senen, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, Yogyakarta, Solo Balapan, Surabaya Gubeng, Malang, Medan, Kertapati, Lubuk Linggau, hingga Tanjung Karang. Semua fasilitas tersebut dirancang sesuai standar keamanan dan menggunakan material ramah anak.
Ke depan, KAI menargetkan perluasan fasilitas ini ke 25 stasiun lain, tidak hanya di kota besar, tetapi juga di berbagai daerah dengan volume pelanggan tinggi. “Dengan begitu, konsep stasiun ramah anak dapat dirasakan lebih merata,” jelas Anne.
Bagian dari Transformasi Layanan KAI
Hadirnya area bermain anak melengkapi berbagai fasilitas ramah pelanggan yang telah tersedia, seperti ruang laktasi, ruang kesehatan, serta layanan ramah disabilitas. Semua ini merupakan bagian dari transformasi KAI yang menempatkan pengalaman pelanggan sebagai prioritas utama.
Sepanjang Januari–Juli 2025, KAI Group mencatat telah melayani 286,57 juta pelanggan, atau tumbuh 9,04 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Peningkatan ini menunjukkan semakin tingginya kepercayaan masyarakat terhadap kereta api sebagai moda transportasi pilihan, termasuk bagi keluarga. Anne menegaskan, KAI ingin menjadikan stasiun lebih dari sekadar titik keberangkatan.
Baca Juga: Proyek Diversi Air Yunnan Tengah: Merangkai Sumber Air untuk Masa Depan
“Perjalanan yang menyenangkan seharusnya hadir sejak dari stasiun. Dengan adanya area bermain anak, kami ingin menciptakan pengalaman yang lebih humanis, ramah keluarga, dan inklusif,” tuturnya. (CHI)
