SURABAYA, LINTAS — Angka kecelakaan secara nasional terus naik sejak tahun 2020 membuat Jasa Marga menginisiasi gerakan berkendara dengan aman atau safety riding kepada sekitar 2.500 pelajar di Surabaya.
Acara bertajuk Gerakan Safety Riding for Young Generation digelar di Graha Sepuluh November ITS Surabaya, Kampus ITS, Keputih, Sukolilo, Jawa Timur.
“Saya sayang kalian para generasi muda yang akan menjadi andalan membangun bangsa. Karena itu, kalian harus benar-benar sayangi diri sendiri, terutama saat naik motor,” kata Menteri BUMN Erick Thohir saat menyapa sekitar 2.500 pelajar yang menghadiri acara itu, Minggu (10/9/2023), dilansir web Jasa Marga.
Baca juga: Jasa Marga Targetkan 2 Tol Beroperasi Fungsional Tahun Ini
Dari data nasional yang dihimpun periode 2020-2023, angka kecelakaan tidak pernah turun. Pada 2020, angka kecelakaan di jalan mencapai 100.028 kasus dengan 73 persen melibatkan sepeda motor.
Pada 2021, jumlah kecelakaan mengalami peningkatan 3,62 persen. Sementara itu, pada 2023 yang maish berjalan, kecelakaan yang terjadi di jalan telah mencapai 155 ribu kasus.

Sedangkan di Jawa Timur, dari data Ditlantas Polda Jatim, pada Januari sampai Agustus 2023, angka kecelakaan meningkat 70,12 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2022. Korban meninggal dunia sebanyak 965 jiwa se-Jawa Timur.
Untuk itulah digelar acara yang diprakarsai Jasa Marga dan Jasa Raharja ini demi menyadarkan generasi muda untuk berkendara roda dua secara aman.
Program TJSL
Kegiatan edukasi keselamatan berlalu lintas ini merupakan implementasi Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dari kedua perusahaan.
Gerakan Safety Riding jilid 3 ini sebelumnya sudah digelar di Jabodetabek dan Jawa Barat.
“Karena itulah, safety riding ini sangat penting agar kita dan kalian selamat. Kami, BUMN hadir agar bagaimana di tengah transisi global dan ekonomi, Indonesia menjadi pemenang. Jadi jaga diri kalian, jangan kebut-kebutan, mabuk, dan hal-hal yang negatif karena masa depan Indonesia ada di tangan kalian,” lanjut Erick.
Jasa Marga sebagai inisiator program berkomitmen untuk mendukung tercapainya target Rencana Umum Nasional Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (RUNK LLAJ) tahun 2021-2040, terutama dalam rangka menurunkan indeks kecelakaan dan fatalitas korban. (EDW)
Baca Juga: Jasa Marga Bangun Fasilitas Penunjang LRT Jabodebek





